KOMPAS.com - Liverpool mencatatkan kemenangan penting saat menjamu Leicester City pada pekan kedelapan English Premier League, kasta teratas Liga Inggris, musim 2019-2020.
Bermain di Stadion Anfield, Sabtu (5/10/2019), Liverpool mengalahkan Leicester dengan skor 2-1.
Hasil tersebut sekaligus memperpanjang catatan delapan kemenangan beruntun di Liga Inggris musim ini.
Selain itu, pasukan Juergen Klopp juga berhasil memperlebar jarak dengan peringkat kedua, Manchetser City, menjadi selisih empat poin.
Kendati menang, The Reds, julukan Liverpool, harus kehilangan penyerang andalan mereka, Mohamed Salah.
Baca juga: Jika Van Dijk atau Mo Salah Cedera, Liverpool Tak Lagi Favorit Juara
Pada laga tersebut, tepatnya pada menit ke-89, Salah mendapatkan tekel keras dari gelandang Leicester City, Hamza Choudhury.
Hal itu berawal dari pergerekan Salah yang melewati Caglar Soyuncu.
Saat menguasai bola, tak lama kemudian Salah diterjang Hamza Choudhury dari belakang.
Pemain timnas Mesir itu pun mengerang kesakitan.
Kejadian tersebut membuat Salah cedera dan harus diganti dengan Adam Lallana pada menit ke-90+2.
Akibat pelanggaran terhadap Salah, Choudhury menerima kartu kuning dari wasit Chris Kavanagh.
Kini, dilansir BolaSport dari Liverpool Echo, Salah dikabarkan tidak mengalami cedera yang serius seusai menjalani scan dari tim medis.
Salah menderita cedera engkel di kaki kirinya dan belum diketahui berapa lama ia harus menjalani masa penyembuhan.
Namun, Liverpool berharap cedera Salah tidak berdampak panjang dan ia akan siap sebelum laga kontra Manchester United yang akan digelar 20 Oktober mendatang.
Liverpool akan bertanding lagi selepas jeda internasional.
Baca juga: Solskjaer: Pertandingan yang Sempurna Saat Lawan Liverpool
Selama jeda tersebut, Mohamed Salah akan menjalami masa penyembuhan serta tak diikutkan di skuad timnas Mesir yang menjalani partai internasional.
Sebelumnya, insiden tekel Choudhury kepada Salah ditanggapi emosional oleh pelatih Liverpool, Juergen Klopp.
"Bagaimana mungkin Salah baik-baik saja?" ujar Juergen Klopp.
"Bagaimana bisa Hamza Choudhury hanya mendapat kartu kuning?," katanya menambahkan.
Pelatih asal Jerman itu mengecam tekel yang dilakukan Choudhury kepada Salah.
"Hantaman yang keras. Salah sampai pincang," tutur Klopp.
"Hal tersebut dilakukan untuk memperlambat Salah dan itu tidak baik," ucap Klopp. (Bagas Reza Murti)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.