Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stadion Madya Senayan Tercemar Puntung Rokok dan Paku

Kompas.com - 07/10/2019, 20:45 WIB
Nugyasa Laksamana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Antara

KOMPAS.com - Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengeluhkan lintasan atletik Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta yang kotor dan tercemar oleh puntung rokok, paku, dan kabel.

Sampah puntung rokok, paku, dan kabel itu diyakini berserakan usai pelaksanaan Indonesia Drum Corps Championship pada 3-6 Oktober lalu.

Sekretaris Jenderal PB PASI Tigor Tanjung, menyatakan bahwa pihaknya sudah berkali-kali menjadi korban kesewenang-wenangan pihak lain yang menyewa Stadion Madya.

Baca juga: Barcelona Cetak Gol Ke-300 Selama Era Ernesto Valverde

Kepada Antara, Tigor mengaku bahwa persoalan itu belum tertangani dengan serius sehingga selalu terulang.

"Ya, memang sudah sering sekali banyak (penyewa lain) yang meninggalkan sampah, sehingga tim pelatnas atletik juga terganggu (latihannya), harus pindah ke lapangan belakang atau ke mana," ujar Tigor kepada Antara, Senin (7/10/2019).

"Ini sering terjadi. Saya sering bicara (kepada pengelola GBK), solusinya juga belum ada yang tepat, komitmen juga belum terwujud. Jadi bagi kami sederhana saja, kalau latihannya sendiri tidak lancar, bagaimana mau mencapai target prestasi."

Tigor sangat menyayangkan dengan penyewaan Stadion Madya oleh pihak lain sehingga tim pelatnas atletik harus tersingkir.

Dengan adanya penyewaan stadion itu, Tigor mengakui jadwal dan konsentrasi atlet menjadi terganggu.

Puntung rokok dan paku itu ditemukan oleh tim pelatnas atletik yang akan melakukan latihan persiapan menjelang SEA Games 2019 pada pagi ini.

Baca juga: Milomir Seslija Sebut Dendi Santoso Pemain Fantastis

Sampah-sampah yang berserakan difoto dan diunggah melalui akun Instagram @pasipusat.

Dalam unggahannya, PB PASI menyertakan foto puntung rokok, paku, dan kawat, sekaligus menandai Presiden Joko Widodo, Mensetneg Pratikno, dan Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto untuk memberikan perhatian dan komitmennya dalam memprioritaskan olahraga Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com