Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Milan Vs Juventus, Conte: Saya Selalu Kalah Melawan Juve

Kompas.com - 07/10/2019, 06:03 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Antonio Conte menyebut tim yang dilatihnya memang selalu kalah setiap berhadapan dengan Juventus.

Hal itu dilontarkan Conte seusai laga Inter Milan vs Juventus pada pekan ketujuh Serie A di Stadion Giuseppe Meazza, San Siro, Milan, Minggu (6/10/2019) atau Senin dini hari WIB.

Pertandingan antara Inter Milan vs Juventus berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan tim tamu.

Laga tersebut merupakan pertemuan pertama Conte pasca meninggalkan Juve pada 2014 lalu. Conte tercatat pernah menangani Juve dari 2011-2014.

“Ini pertandingan penting melawan tim yang sangat kuat. Saya selalu kalah melawan Juventus, bersama Arezzo dan Atalanta," kata Conte kepada Sky Sport Italia, seusai pertandingan.

"Saya kecewa dengan kekalahan itu, bukan karena itu adalah Juventus. Saya angkat topi untuk mereka," ujar Conte.

Pada laga melawan Juventus, Inter tertinggal lebih dulu melalui gol Paulo Dybala pada menit ke-4.

Baca juga: Inter Vs Juventus, Si Nyonya Besar Menangi Derbi DItalia

Inter menyamakan kedudukan melalui gol penalti Lautaro Martinez pada menit ke-18.

Juventus memastikan kemenangan melalui gol Gonzalo Higuain pada menit ke-80.

Menurut Conte, keseimbangan timnya agak sedikit terganggu saat Stefano Sensi harus keluar pada menit ke-34 akibat cedera.

"Kami tidak memulai babak kedua dengan baik, tetapi kemudian lebih seimbang lagi dan tim mana pun bisa mencetak gol,” kata Conte.

Pada babak kedua, Juventus memang tampil lebih dominan. Skuad Maurizio Sarri bahkan lebih menguasai dalam hal penyerangan.

"Juventus ingin mendapatkan gol, mereka tentu mengerahkan semua artileri berat mereka untuk menyerang. Mereka lebih berpengalaman dalam hal mengendalikan permainan seperti ini," ujar Conte.

"Saya tidak bisa mengeluh kepada para pemain, karena mereka memberikan segalanya," lanjutnya.

"Tetapi seperti yang selalu saya katakan, kami memiliki jalan panjang di depan kami untuk mencapai level mereka dalam hal pengalaman dan manajemen permainan," pungkas Conte.

Baca juga: Inter Vs Juventus, Alasan Sarri Ubah Taktik di Tengah Jalan

Kekalahan dari Juve membuat Inter harus rela disalip rivalnya itu di klasemen sementara.

Juve kini memimpin klasemen dengan perolehan 19 poin dari tujuh laga.

Inter harus puas melorot ke peringat kedua dengan 18 poin dari tujuh laga.

Tak cuma itu, Inter juga harus mengakhiri rekor sempurnanya di awal musim.

Kekalahan dari Juve menghentikan rekor sempurna Inter yang sebelumnya selalu menang di enam laga awal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com