Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inter Vs Juventus, Nerazzurri Tak Butuh Hasil Lawan Si Nyonya Besar

Kompas.com - 04/10/2019, 20:35 WIB
Mochamad Sadheli ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Inter Milan akan mendapatkan tantangan besar saat melakoni laga pekan ke-7 Lita Italia melawan Juventus

Pertandingan Inter Milan vs Juventus akan digelar di Stadion Guiseppe Meazza pada Senin (7/10/2019).

Peluang besar tentu diterima oleh anak asuh Antonio Conte karena bermain di kandang.

Selain itu, mereka memiliki motivasi tinggi untuk meneruskan tren tanpa kekalahan dalam 6 pertandingan di Serie A - kasta tertinggi Liga Italia.

Baca juga: Jadwal Liga Italia Pekan Ini, Inter Milan Vs Juventus

Namun, mental Alexis Sanchez cs sempat terganggu karena pulang dengan tangan hampa saat menghadapi Barcelona di Liga Champions, Rabu (2/10/2019) atau Kamis dini hari WIB.

Meski demikian, CEO Inter Milan, Guiseppe Beppe Marotta tak ingin memberi tekanan kepada tim besutan Antonio Conte itu.

Sebaliknya, Beppe Marotta tidak mempermasalahkan apa pun hasil yang bakal diterima Inter Milan dalam Derby d'Italia ini.

Jika dilihat jarak poin di klasemen antara kedua tim, Inter hanya unggul dua angka atas Juventus.

Baca juga: Barcelona Incar Pemain Inter Milan Usai Laga Liga Champions

Lantas, jika kalah, tentu Juve akan menggeser posisi Inter di puncak.

"Performa akan lebih diperhitungkan daripada hasil," kata Marotta dilansir dari Football Italia.

Pria yang juga mantan petinggi Juventus ini memiliki alasan tersendiri dalam laga akbar di Liga Italia ini.

"Ini adalah pertandingan top level, seperti halnya dengan laga di Barcelona," ungkap Marotta.

"Kami memang berada di puncak tabel (klasemen), tetapi kami sadar bahwa laga ini ibarat batu sandungan daripada penentu," bebernya.

Baca juga: Catatan Conte Jelang Inter Versus Barcelona dan Juventus

"Oleh sebab itu, penampilan akan lebih dihitung daripada sekadar hasil," tandasnya.

Pelatih Inter Milan Antonio Conte dikabarkan sedang membangkitkan kembali mental anak asuhnya.

Dia ingin anak asuhnya mengulang penampilan luar biasa pada babak pertama saat menghadapi Barcelona di Camp Nou.

Saat itu, Inter Milan unggul 1-0 di babak pertama, Namun, Nerazzurri akhirnya kalah 1-2 akibat brace gol Luis Suarez di babak kedua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com