Kini, kekalahan ketiga menyapa mereka usai dikandaskan River Plate.
Padahal, pada permulaan kedatangannya, Maradona berjanji akan membawa El Lobo (Serigala), julukan Gimnasia, selamat dari degradasi.
"Saya sangat bahagia menjadi pelatih Gimnasia. Saya mengatakan kepada semua fans bahwa kami akan bekerja dengan hati dan jiwa untuk El Lobo," katanya dalam Instagram saat momen peresmian jabatan.
Bagi maskot timnas Argentina saat juara Piala Dunia 1986 itu, melatih Gimnasia merupakan pekerjaan baru di balik kemudi sejak mundur dari klub Meksiko, Dorados, Juni lalu.
Maradona mundur dengan alasan kesehatan setelah gagal membawa Dorados promosi ke Liga Utama Meksiko.
Baca juga: Maradona Bantah Terkena Penyakit Alzheimer
Bagi Maradona, Gimnasia La Plata ialah klub keenam sepanjang karier kepelatihannya.
Selain menukangi klub, ia pernah menangani timnas Argentina pada 2008-2010.
Maradona membawa Tim Tango hingga perempat final Piala Dunia 2010.
Bertolak belakang dengan karier gemerlap pada masa lalu sebagai pemain, perjalanan legenda Barcelona dan Napoli di dunia racik strategi tak mentereng. (Beri Bagja)
Berikut rekam jejak karier Diego Maradona sebagai pelatih kepala
Textil Mandiyu (Oktober 1994 - Desember 1994)
Racing Club (Januari 1995 - Maret 1995)
Argentina (Oktober 2008 - Juli 2010)
Al-Wasl (Mei 2011 - Juli 2012)
Al-Fujairah SC (Mei 2017 - April 2018)
Dorados (September 2018 - Juni 2019)
Gimnasia (September 2019 - ...)