KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, memiliki catatan tersendiri dari hasil pertandingan anak asuhnya.
Dia menyimpulkan pertahanan Man United di lini belakang patut diapresiasi.
Sebaliknya, Solskjaer berani mengungkapkan ketajaman lini serang tim berjuluk Setan Merah tersebut kurang baik.
"Saya pikir kami bertahan dengan bagus, tetapi tentu kami tidak senang dengan sebaliknya," kata Solskjaer, dikutip dari laman resmi Manchester United.
Baca juga: Prediksi Manchester United Vs Arsenal, The Gunners Waspada
Ungkapan tersebut berdasarkan dari pencapaian Man United di Liga Inggris sejauh ini.
Total dari enam pertandingan, Setan Merah kebobolan sebanyak enam kali.
Hanya terpaut satu gol dibanding Liverpool dan Leicester yang hanya kebobolan lima kali.
Sebaliknya, lini serang Man United agak loyo. Mereka hanya mampu mencetak delapan gol.
Di sisi lain, dari tujuh pertandingan terakhir dari semua kompetisi, Marcus Rashford dkk tak bisa membobol gawang lawan lebih dari satu gol tiap laganya.
"Kami butuh banyak gol tentunya," kata pelatih asal Norwegia tersebut.
Baca juga: Man United Vs Arsenal, Laga Spesial bagi Unai Emery
"Kami sedang berupaya meningkatkan hubungan, pola, pemahaman (di antara para pemain)," katanya.
Secara komposisi tim, Solskjaer berupaya membangun konsistensi untuk starting XI di Liga Inggris sejak melawan Chelsea, 11 Agustus 2019 lalu.
Solskjaer hanya membongkar pasang pemain sebanyak tiga kali secara terpaksa karena beberapa dihantui cedera.
Untuk pertandingan pekan lalu melawan West Ham, pelatih berusia 46 tahun ini memainkan starting XI yang tidak berubah, menyusul keberhasilan 1-0 atas Leicester City.
"Kami semakin puas dengan cara yang ingin kami mainkan," katanya.
Baca juga: Man United Vs Arsenal, Solskjaer Sebut Pemainnya Siap Hadapi Tekanan
"Ketika Anda memutuskan ini sebagai proyek jangka panjang, Anda perlu menemukan cara yang ingin Anda mainkan," katanya.
"Itulah mengapa saya pikir ini lebih mudah bagi para pemain. (Kami memberi tahu mereka) 'Oke, ini adalah prinsip-prinsip yang akan kami mainkan'," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.