Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lecce Vs Roma, Gol Tunggal Edin Dzeko Menangkan I Giallorossi

Kompas.com - 29/09/2019, 22:28 WIB
Faishal Raihan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - AS Roma sukses menundukkan Lecce 1-0 pada pekan keenam Liga Italia 2019-2020 di Stadion Comunale via Del Mare, Minggu (29/9/2019).

Gol kemenangan AS Roma dicetak oleh Edin Dzeko pada menit ke-56.

Dengan kemenangan ini, AS Roma duduk di peringkat ke-5 klasemen Liga Italia 2019-2020.

Tim serigala ibu kota telah mengoleksi 11 poin dari enam laga.

Baca juga: Catatan Conte Jelang Inter Versus Barcelona dan Juventus

Sedangkan bagi Lecce, kekalahan ini membuat mereka tertahan di peringkat ke-15 dengan enam poin dari enam laga.

Mereka hanya terpaut satu poin dari Genoa yang berada di peringkat ke-18 alias zona degradasi.

Review pertandingan

Pada laga tanang kontra Lecce, pelatih AS Roma, menurunkan formasi 4-2-3-1 yang menjadi andalannya.

Bek pinjaman dari Manchester United, Chris Smalling, turun sejak menit pertama.

Ia bahu-membahu bersama Gianluca Mancini, Alessandro Florenzi dan Aleksandar Kolarov untuk melindungi gawang yang dijaga Pau Lopez.

Baca juga: Buffon Tanggapi Pertarungan Scudetto Inter dan Juventus

Di lini tengah, berdiri Jordan Veretout dam Amadou Diawara untuk memfilter serangan-serangan Lecce yang dipimpin duet Khouma Babacar-Filippo Falco.

Sementara, Henrikh Mkhitaryan, Lorenzo Pellegrini, dan wonderkid, Justin Kluivert, ditugaskan menjadi "pelayan" Edin Dzeko di posisi ujung tombak.

Permainan menyerang yang ditunjukkan AS Roma sejak pada babak pertama berkali-kali mengancam pertahanan Lecce yang diisi Andrea Rispoli, Fabio Lucioni, Luca Rossettini, dan Marco Calderoni.

Namun, kuartet tersebut masih terlalu tangguh bagi lini depan AS Roma. Alhasil, babak pertama ditutup dengan skor imbang tanpa gol.

Baca juga: Juventus Ikuti Jejak Man United Buru Penyerang 19 Tahun, Erling Haaland

Serangan bertubi-tubi AS Roma akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-56.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com