KOMPAS.COM - Xavi Hernandez mengaku siap melatih Barcelona, jika tim tersebut memecat Ernesto Valverde.
Pelatih Barca saat ini, Ernesto Valverde sedang berada di bawah tekanan di Camp Nou karena tim asuhannya mencatatkan awal musim paling buruk sejak 1994-95.
Teranyar, Barca takluk dari Granada dengan skor 0-2. Barcelona pun berada di posisi ke-8 Liga Spanyol.
Baca juga: Daftar Top Skor Liga Inggris, Sergio Aguero Memimpin
Xavi yakin bahwa hubungan dekat dengan mantan rekan setimnya seperti Messi dan Suarez akan memungkinkan dirinya cocok menukangi Barcelona.
Ia telah memenangkan tiga pertandingan pertamanya sebagai pelatih klub Qatar, Al-Sadd dan mampu membawa mereka mencapai semi-final Liga Champions Asia.
Kemajuannya telah memicu spekulasi bahwa ia bisa menjadi kandidat pelatih klub Katalunya itu selanjutnya.
"Saya tidak tahu apakah itu akan menjadi jembatan saya ke Barca," kata Xavi kepada media Spanyol Ara yang dilansir Daily Mail.
“Satu-satunya hal yang saya pikirkan sekarang adalah melatih dengan baik di sini (di Qatar), memenangkan gelar dan membuat kesalahan dalam beberapa aspek untuk diambil pelajaran,“ ujarnya.
Xavi pun mengaku tak masalah melatih mantan rekan-rekannya.
Dia melihat hal tersebut justru sebagai sebuah keuntungan.
"Tidak akan menjadi masalah (untuk melatih mantan rekan setim). Saya tahu seperti apa Leo, dan Luis (Suarez), Sergio Busquets, Jordi (Alba), (Gerard) Pique atau Sergi (Roberto)," katanya.
"Saya tahu bagaimana mereka berlatih, kapasitas kepemimpinan mereka, saya bisa tahu apakah mereka sedih atau marah. Saya berharap sebagai pelatih saya bisa memiliki tiga, lima, delapan atau 10 pemain yang sudah saya kenal dan memiliki hubungan yang baik," tambahnya
Dalam kesempatan itu, Xavi juga berbicara kelebihan dari Messi.
"Messi adalah pemain yang, bila Anda bisa meyakinkannya, ia bahkan bisa menjadi pemain bertahan yang brilian. Ia memiliki kecepatan fisik dan mental. Ia memiliki segalanya," jelasnya.
Baca juga: Granada Vs Barcelona, Lionel Messi Tampil, Barca Kalah
Pelatih berusia 39 tahun tersebut juga menyebut bahwa masalah Barcelona terletak di lini tengah mereka.
Menurutnya pemain-pemain di tengah tidak terlalu berusaha bertahan, jadi Barcelona akan mendapatkan kesulitan saat mundur.
"Pelatih sangat penting, tetapi tanpa pemain tidak ada yang bisa dilakukan," kata Xavi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.