Persipura Vs Persib, Kendala 2 Bek dan Tekad Robert Rene Alberts

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung terancam kehilangan dua pilar pentingnya di lini belakang saat jumpa Persipura Jayapura pada pekan ke-20 Liga 1 2019.

Dalam pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (23/9/2019) itu, Persib dipastikan tak diperkuat Achmad Jufriyanto.

Pemain yang akrab disapa Jupe itu absen karena akumulasi kartu kuning.

Selain Jupe, Persib juga terancam tak diperkuat Nick Kuipers. Pemain asal Belanda itu dikabarkan mengalami cedera hamstring.

Bahkan, Kuipers tak terlihat dalam sesi latihan Persib di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (20/9/2019).

Baca juga: Berita Persib, Robert Alberts Minta Ezechiel Contoh Messi dan Ronaldo

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, mengatakan peluang Kuipers untuk tampil dalam laga melawan Persipura cukup besar. Sebab, cedera yang dialami Kuipers tidak terlalu parah.

"Nick ada masalah di hamstring-nya dan kami tidak ingin membuat cedera itu semakin parah," kata Robert, ditemui seusai memimpin sesi latihan.

"Bukan cedera serius, tetapi karena masa pemulihan dan perjalanan ke kota lain di sini berbeda dengan Eropa, jadi dia diistirahatkan," kata dia.

Artinya, sejauh ini, baru Jupe yang dipastikan absen saat Persib bentrok dengan Persipura.

Menyoal pengganti Jupe, Robert belum bisa memastikannya. Akan tetapi, dia ingin membentuk pertahanan yang kukuh pada laga tersebut.

Baca juga: Dua Kali Raih Hasil Imbang, Winger Persib Berikan Solusi

"Kami harus memiliki pertahanan yang kuat karena dengan standar pemain Persipura yang memiliki kemampuan individual dan mereka memiliki tim yang kini lebih terorganisasi. Mereka sudah lebih baik dari di putaran pertama lalu," ujar Robert.

Selain itu, Robert pun bertekad mengganti poin yang hilang saat Persib ditahan imbang 1-1 oleh Semen Padang pada Rabu (18/9/2019) lalu.

Robert sudah melakukan evaluasi terhadap kekurangan timnya pada laga sebelumnya.

Pelatih asal Belanda mengharapkan Persib lebih taktis dalam mengeksekusi peluang yang didapatkan. 

"Jadi, kami mengevaluasi banyak hal. Salah satunya soal produktivitas. Kemarin, kami cukup menguasai pertandingan dan di babak pertama seharusnya bisa unggul lebih dari satu gol," kata Robert.

Baca juga: Berita Persib, Umuh Pertanyakan Keputusan Robert Mainkan Ezechiel

"Kami juga memberi mereka hadiah gol di tiga menit babak kedua yang seharusnya itu tidak terjadi. Kami tidak ingin hal itu terjadi lagi dan itu akan kami diskusikan," kata dia.

Menghadapi Persipura, Persib juga fokus memperbaiki positioning pemain. Dikatakan Robert, ada beberapa kesalahan posisi yang dilakukan anak asuhnya dalam laga melawan Semen Padang.

Bahkan, hal itu berakibat gagalnya peluang emas Persib untuk mencetak gol.

Kejadian tersebut terjadi pada pertengahan babak kedua saat Kevin van Kippersluis sudah memiliki ruang tembak yang ideal, tetapi gagal karena diblok oleh rekan satu timnya sendiri, Ezechiel N'Douassel.

Situasinya saat itu, Kippersluis sudah mendapatkan momentum untuk melepaskan tembakan di kotak penalti lawan.

Akan tetapi, peluang tersebut jadi terbuang percuma lataran N'Douassel sudah dalam posisi offside tiba-tiba menyerobot bola yang akan disepak Kippersluis.

Baca juga: Sebelum Kevin, Ezechiel Pernah Berkonflik dengan Tandemnya di Persib

"Sekarang kami baru memulai. Momen yang disayangkan di laga kemarin ketika Kevin punya peluang mencetak gol, tetapi diblok oleh pemain yang seharusnya tidak terjadi," ujar Robert.

Laga Persipura vs Persib awalnya akan digelar pada malam hari, tepatnya pada pukul 18:30 WIB.

Akan tetapi, Robert mengaku mendapatkan kabar bila waktu sepak mula pertandingan tersebut diubah menjadi 15.30 WIB.

"Kami membawa 20 pemain karena kami akan bermain sore. Mereka mengubah waktu kick off menjadi 15.30, jadi kami membawa 20 pemain. Dari 20 pemain itu, kami akan memilih 18 pemain yang terbaik untuk masuk DSP (daftar susunan pemain)," tutur Robert.