Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pindah dari Liverpool ke Besiktas, Karius Tetap Bikin Blunder

Kompas.com - 20/09/2019, 11:02 WIB
Angga Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Instagram

KOMPAS.comLoris Karius tampaknya identik dengan blunder. Dia masih melakukan kesalahan serupa meski kini sudah berseragam klub raksasa Liga Turki, Besiktas.

Publik pecinta sepak bola dunia pasti masih ingat bagaimana aksi konyol Karius yang membuat Liverpool gagal meraih gelar Liga Champions 2018.

Dalam laga final, Karius membuat dua blunder sehingga Liverpool kalah dari Real Madrid.

Setelah itu, Liverpool "membuang" Karius Besiktas dengan status pinjaman pada tahun yang sama untuk mengasah kembali instingnya menangkap bola.

Hasilnya tidak terlalu buruk. Karius mampu membawa Besiktas finis di posisi ketiga dan mengantarkan klub itu lolos ke Liga Europa.

Namun Karius kembali membuat kesalahan fatal saat Besiktas melawan Slovan Bratislava dalam fase grup Liga Europa, Jumat (20/9/2019) dini hari WIB.

Baca juga: Hasil Liga Europa Grup A-L, Man United dan Arsenal Menang

Akibatnya, Besiktas menelan kekalahan. Slovan yang bertindak sebagai tuan rumah di Stadion Narodny Futbalovy, mengamankan poin penuh berkat kemenangan 4-2.

Karius bertanggung jawab atas lahirnya gol pertama Slovan Bratislava yang dicetak oleh Andraz Sporar pada menit ke-14 .

Bermaksud untuk mencegah bola umpan jauh lawan, kiper berusia 26 tahun tersebut meninggalkan sarangnya.

Baca juga: Liga Europa, Laga Setengah Abad Man United Versus FK Partizan

Namun, Karius yang telah melompat untuk menyundul bola justru gagal membuang si kulit bulat. Tak ada koordinasi membuat Karius tidak melihat datangnya bek kiri Besiktas, Pedro Rebocho.

Akibatnya, Andraz Sporar yang tidak terkawal pun dengan mudah menembakkan bola ke gawang Besiktas yang telah kosong.

Setelah insiden tersebut, Besiktas pun membalas melalui tendangan penalti Adem Ljajic.

Bahkan wakil Turki tersebut mampu berbalik unggul 2-1 melalui gol bunuh diri pemain Slovan Bratislava, Vasil Bozhikov.

Akan tetapi, tuan rumah berhasil mencetak 3 gol pada babak kedua melalui Andraz Sporar yang pada menit ke-58, Marin Ljubicic dan Moha saat injury time.

Kekalahan tersebut menjadi sorotan fans Besiktas. Karius menjadi obyek kritik karena penampilan buruk tersebut.

Penjaga gawang 26 tahun kemudian memberikan klarifikasi di media sosial Instagram setelah laga itu.

Ia mengerti kemarahan fans Besiktas, namun tetap membutuhkan dukungan mereka untuk laga-laga selanjutnya.

"Saya tahu pertandingan ini menyakitkan bagi kami dan kalian, para fans. Anda boleh marah dan kecewa. Saya bertanggung jawab atas gol pertama karena bola bisa dibuang dengan lebih baik," ucap Karius di akun Instagramnya.

"Tetapi setelah itu, kami bisa saja memenangi laga. Mohon, kita semua harus bersatu, semua elemen klub, kami membutuhkan dukunganmu," sambung kiper asal Jerman tersebut.

Baca juga: Final di Kandang Klub Egy Maulana Vikri, Ini Hasil Drawing Liga Europa 2019-2020

Ini bukan kali pertama Karius melakukan blunder sejak berkostum Besiktas.

Pada Liga Europa 2018-2019, Besiktas harus mengalami kekalahan saat berjumpa Malmo FF di Stadion Swedbank, Malmo, Jumat (5/10/2018).

Ada pula kesalahan Karius yang membuat Besiktas tumbang 2-4 dari KRC Genk, dalam matchday ketiga grup I Liga Europa, di Vodafone Stadium, Istanbul, Kamis (25/10/2018). (Bagas Reza Murit)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Instagram
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com