KOMPAS.com - Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, kecewa timnya gagal menang saat melawan Olympiakos pada laga Grup Liga Champions, Rabu (18/9/2019) atau Kamis dini hari WIB.
Laga Olympiakos vs Tottenham Hotspur dalam matchday 1 Liga Champions itu berlangsung di Stadion Karaiskaki dan berakhir dengan skor 2-2.
Harry Kane membawa Tottenham unggul terlebih dahulu pada menit ke-26 melalui titik putih.
Penalti diberikan setelah penyerang Spurs, sebutan Tottenham, itu diganjal di kotak terlarang oleh Yassine Meriah.
Empat menit berselang, Lucas Moura menggandakan keunggulan tim tamu seusai memanfaatkan umpan Ben Davies.
Baca juga: Hasil Liga Champions, 5 Fakta Laga Olympiakos Vs Tottenham
Akan tetapi, keunggulan dua gol Tottenham dalam 30 menit pertama pertandingan sia-sia karena tuan rumah bisa mengatasi ketertinggalan.
Olympiakos, memperkecil ketertinggalan, satu menit menjelang babak pertama berakhir, melalui pemain sayap, Daniel Castelo Podence.
Skor menjadi imbang 2-2 ketika Mathieu Valbuena sukses mengeksekusi penalti pada menit ke-54.
Terkait hal itu, Pochettino mengaku kecewa timnya gagal mempertahankan keunggulan.
"Saya merasa sangat kecewa. Sejujurnya, babak pertama saya tidak senang dengan kinerja kami," ucap Pochettino dikutip dari situs resmi UEFA.
"Sejak awal kami punya rencana, tetapi kami tidak menghormati rencana itu. Saya memberi tahu para pemain di babak pertama," katanya.
Baca juga: Hasil Lengkap Grup A-D Liga Champions, Real Madrid Hancur Lebur
Pelatih asal Argentina itu pun mengatakan, Olympiakos pantas mendapat hasil ini karena perjuangan yang ditunjukkan.
"Itu tidak mengejutkan saya dengan kualitas yang dimiliki Olympiakos. Ini adalah salah satu kompetisi terberat di dunia," ucap Pochettino.
"Mereka pantas mendapatkan kredit besar dan bermain dengan sangat baik. Secara keseluruhan, saya pikir Olympiakos memiliki lebih banyak upaya," tuturnya.
Berikut 5 fakta laga Olympiakos vs Tottenham:
2 - Lucas Moura untuk kedua kalinya mencetak gol bagi Tottenham lewat sepakan dari luar kotak penalti, dari semua kompetisi yang diikuti. Gol pertama dari luar kotak penalti Lucas tercipta pada Agustus 2018.
9 - Sudah 9 pertandingan beruntun Olympiacos gagal memenangi pertandingan Liga Champions. Jumlah itu merupakan rekor terbanyak mereka.
20 - Butuh 20 pertandingan bagi Harry Kane untuk mencetak 15 gol pertamanya di Liga Champions. Dia hanya kalah cepat dari Ruud van Nistelrooy dan Roberto Soldado yang butuh 19 laga untuk mencetak 15 gol pertamanya di kompetisi tersebut.
Baca juga: Shakhtar Vs Man City, The Citizens Menang Mudah
21 - Sejak musim lalu, Tottenham merupakan tim yang paling sering kemasukan di Liga Champions, 21 gol, dibandingkan kontestan lain.
2010 - Untuk kali pertama sejak September 2010, Tottenham gagal memenangi pertandingan Liga Champions meski unggul dua gol terlebih dahulu. Sembilan tahun lalu, The Spurs juga ditahan imbang 2-2 oleh Werder Bremen saat sempat unggul 2-0.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.