Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modal Rp 5.000, Ongen Nekat ke Jakarta untuk Rintis Jalan Jadi Juara Tinju

Kompas.com - 13/09/2019, 06:20 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

"Saya tidak beritahu orang tua bahwa saya mau ke Jakarta. Makanya, saya pergi hanya dengan uang Rp 5 ribu di dompet. Saat transit di Makassar, saya hanya dikasih roti dan itulah makanan untuk satu hari tersebut. Sampai di Jakarta, saya dijemput," ujar Ongen, yang mengaku menelepon orang tuanya setelah tiba di Jakarta.

Selama di Kota Metropolitan, Ongen tidak langsung terjun ke tinju profesional. Dia lebih dulu mengecapi tinju amatir sehingga sempat masuk pelatnas pada 2012 untuk Kejuaraan Dunia di Armenia.

Ongen termasuk satu dari tujuh petinju yang lolos seleksi untuk pergi ke Armenia. Sayang, dia gagal berangkat ke sana karena seminggu menjelang kejuaraan tersebut, Ongen sakit akibat overtraining.

"Tahun 2013, saya juara nasional elite di Lahat. Saya mendapat penghargaan The Best Boxer sehingga dikasih hadiah motor oleh Bupati Lahat," ujarnya.

Setahun berselang, Ongen mendaftarkan diri untuk masuk TNI AU dan dia dinyatakan lolos. Meskipun demikian, Ongen terus menekuni olahraga tinju sehingga bisa tampil dalam PON 2016 di Jawa Barat.

"PON itu merupakan kali terakhir saya di amatir karena setelahnya saya masuk tinju profesional," ungkap petinju berusia 25 tahun tersebut.

Kini, Ongen mulai menuai hasil nekat dan jerih payahnya. Dia sudah meraih gelar juara level Asia dan sedang merintis jalan menjadi juara dunia.

Mahkota Promotion selaku promotor memasang target Ongen bisa mencapai level tersebut (juara dunia) paling lambat dalam dua tahun. Saat ini dia dipersiapkan untuk menghadapi sejumlah laga dan latihan guna menambah jam terbang sehingga lebih matang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com