Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia Basket 2019, Prestasi Terburuk Amerika Serikat

Kompas.com - 13/09/2019, 04:00 WIB
Jalu Wisnu Wirajati

Penulis

DONGGUAN, KOMPAS.com - Tim Amerika Serikat mencatat sejarah terburuk sepanjang keikutsertaan di Piala Dunia Basket.

Dalam Piala Dunia Basket 2019, tim nasional bola basket AS selaku juara bertahan kandas di perempat final, Selasa (11/9/2019).

Diperkuat sejumlah bintang NBA, Donovan Mitchell dkk takluk 79-89 dari Perancis sehingga gagal melangkah ke semifinal.

Dalam pertandingan penentuan posisi ke-5 hingga ke-8 Kejuaraan Dunia 2019, tim AS berhadapan dengan Serbia, Kamis (12/9/2019).

Baca juga: Piala Dunia Basket 2019, Amerika Serikat Kandas di Perempat Final

Nahas bagi tim AS. Mereka kalah dari Serbia dengan skor 89-94 di Dongfeng Nissan Culturan and Sports Centre, Dongguan, China.

Dengan kekalahan tersebut, anak-anak asuhan Gregg Popovich hanya bisa bertarung memperebutkan posisi ke-7 dan ke-8 pada Kejuaraan Dunia Basket 2019.

Prestasi terburuk AS sebelumnya pada kejuaraan dunia adalah posisi ke-5, salah satunya dalam penyelenggaraan tahun 2002.

Uniknya, ketika itu AS dilatih oleh George Karl dengan Gregg Popovich sebagai asistennya.

"Kami telah berjuang semampu kami dengan penuh komitmen," kata salah satu pemain, Harrison Barnes, kepada NBC.

Baca juga: Argentina Capai Semifinal Piala Dunia Bola Basket

"Namun, bisa jadi, (kegagalan) ini menjadi kali terakhir kami mengenakan seragam timnas AS," tutur pemain Sacramento Kings itu.

Kegagalan ini menjadi lampu kuning bagi tim AS jelang menghadapi Olimpiade 2020 di Tokyo.

Bisa jadi, sejumlah bintang utama yang absen di Piala Dunia 2019 seperti LeBron James dan Stephen Curry, akan tampil pada Olimpiade Tokyo.

Jadwal tim AS berikutnya adalah perebutan tempat ke-7 melawan Polandia pada Sabtu (14/9/2019).

Beberapa jam setelah itu, diadakan pertandingan perebutan posisi kelima antara Serbia dan Rep Ceko.

Baca juga: Wasit asal Indonesia Pimpin Laga Piala Dunia Basket 2019

Jumat (13/9/2019), diadakan babak semifinal antara Spanyol vs Australia dan Argentina vs Perancis.

Laga perebutan tempat ketiga dan final akan diselenggarakan pada Minggu (15/9/2019).

Amerika Serikat dan Yugoslavia merupakan negara yang paling sering menjadi juara dunia basket, lima kali.

Indonesia, Jepang, dan Filipina akan menjadi tuan rumah berikutnya kejuaraan dunia basket pada 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com