Dilansir dari Harian KOMPAS terbitan 19 Oktober 1991, tiga grandmaster (GM) Indonesia saat itu ikut ambil bagian dalam turnamen Piala Habibie I.
Utut Adianto, Ardiansyah, dan Herman Suriadiredja, ikut bertanding pada turnamen catur Piala Habibie I yang berlangsung di wisma catur F Sumantri, Tanah Abang, Jakarta, 2-18 Oktober 1991.
Pada edisi pertama, Master Nasional (MN), Monang Sinulingga tampil sebagai juara.
Sementara GM Utut Adianto berada di tempat kedua dengan nilai 9 MP.
Turnamen Piala Habibie II digelar pada 2013. Tiga GM, Utut Adianto, Ardiansyah, dan M Edhi Handoko, ikut serta dalam turnamen tersebut.
Baca juga: Jasa BJ Habibie untuk Kemajuan Sepak Bola di Sulawesi
Berbeda dengan penyelenggaraan pertama, gelaran kedua kejuaraan catur perorangan tersebut dibagi dalam dua kelompok, non-master dan master, menggunakan sistem Swiss 11 babak.
Jumlah total hadiah yang digelontorkan kepada para pemenang juga naik, dari Rp11 juta pada 1991 menjadi Rp16 juta pada 1993.
Salah satu pecatur andal Indonesia yang lahir dari turnamen Piala Habibie adalah Eka Putra Wirya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.