Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SRT Turunkan Dua Pebalap MotoGP dalam Sepang 8 Hour

Kompas.com - 10/09/2019, 15:00 WIB
Angga Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sepang Racing Team (SRT) menurunkan dua pebalap dari MotoGP saat mengikuti ajang balap ketahanan Sepang 8 Hours.

Sirkuit Sepang akan mencatatkan sejarah saat menggelar dua ajang balap ketahanan, World Touring Car Cup (WTCC) dan Endurance World Championship (EWC), dalam pekan yang sama.

WTCC Malaysia akan digelar pada 13-15 Desember 2019. Adapun EWC Sepang 8 Hours bakal dihelat pada 14 Desember.

SRT yang juga memiliki tim satelit MotoGP, bakal menurunkan pebalap terbaik mereka pada ajang EWC Sepang 8 Hours.

Baca juga: [POPULER OTOMOTIF] Perluasan Ganjil Genap | Airbag di Baju Balap MotoGP

Sebab, mereka mematok target raihan podium tertinggi dalam gelaran balap ketahanan pertama yang berlangsung di negaranya tersebut.

"Kami sangat antusias bisa mendapat jatah tampil bagi SRT pada event perdana Sepang 8 Hours," ujar kepala tim SRT, Razlan Razali, dikutip dari Bolasport.

Tiga pebalap yang diturunkan SRT dalam Sepang 8 Hours memang terbilang mumpuni. Mereka adalah Franco Morbidelli, Hafizh Syahrin dan Michael van der Mark.

Baca juga: Airbag di Baju Balap MotoGP, Lebih Cepat dari Kedipan Mata

Franco Morbidelli dan Hafizh Syahrin berstatus pebalap MotoGP. Hafizh Syahrir juga menyandang status sebagai pebalap tuan rumah pada gelaran nanti.

Sementara Morbidelli, juga merupakan pebalap akademi Valentino Rossi, bahkan menjadi juara dunia Moto2 2017.

Michael van der Mark juga sudah tidak asing dengan gelaran ajang balap ketahanan tersebut.

Pebalap berdarah Ambon itu pernah empat kali memenangi seri paling bergengsi Suzuka 8 Hours.

Van der Mark juga hafal dengan motor Yamaha R1 yang akan digunakan SRT karena menjadi tunggangannya sejak membela tim pabrikan Yamaha pada ajang World Superbike pada 2017.

Pebalap yang telah mencatat tiga kemenangan pada ajang Superbike itu pun siap menggunakan pengalamannya untuk membantu SRT meraih hasil terbaik dalam Sepang 8 Hours.

"Saya akan melakukan segalanya untuk membantu tim ini dengan pengalaman yang saya miliki," ujar Michael van der Mark.

"Kami memiliki skuad yang sangat kuat tetapi kami harus tampil cerdas dan konsisten karena target kami adalah memenangi balapan di kandang tim kami," imbuh pria berusia 26 tahun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com