KOMPAS.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Imam Nahrawi berharap Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis tetap bergulir pada tahun depan.
Sebelumnya, pihak Djarum Foundation dan klub PB Djarum selaku penyelenggara audisi telah menyatakan bahwa 2019 akan jadi tahun terakhir kegiatan itu digelar.
Audisi Umum PB Djarum ditiadakan pada 2020 terkait dengan klaim Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bahwa ajang itu mengeksploitasi anak-anak untuk mempromosikan merek Djarum yang identik dengan produk rokok.
Baca juga: PB Djarum Tegaskan Penghentian Audisi Umum Bersifat Final
Meski begitu, Imam Nahrawi selaku Menpora justru menyayangkan hal tersebut.
Imam merasa bahwa audisi Djarum tetap harus dilakukan untuk keberlanjutan pembinaan bulu tangkis di Indonesia.
"Audisi badminton Djarum mestinya jalan terus karena tak ada unsur eksploitasi anak. Bahkan, audisi Djarum sudah melahirkan juara-juara dunia," tulis Imam di Instagram, Minggu (8/9/2019).
"Lagipula olahraga itu butuh dukungan sponsor. Ayo lanjutkan audisi badminton."
Akan dikaji kembali
Sikap Menpora Imam Nahrawi ini berbeda dengan Kepala Bagian Hukum Kemenpora Yusuf Suparman.
Sebelumnya, Yusuf Suparman justru sepakat dengan kebijakan menghentikan langkah memanfaatkan anak-anak untuk promosi dan pemasaran produk rokok.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.