KOMPAS.com - Berita duka datang dari dunia sepak bola, khususnya dalam keluarga legenda AC Milan dan timnas Brasil, Marcos Cafu.
Anak pertama Cafu, Danilo Feliciano de Moraes, meninggal dunia akibat serangan jantung.
Danilo meninggal dunia setelah terkena serangan jantung sewaktu bermain sepak bola di rumahnya di Sao Paulo, Brasil.
Media olahraga Sporf mengunggah ucapan belasungkawa atas meninggalnya Danilo melalui akun medianya.
???? Danilo Feliciano de Moraes, the eldest son of Brazil legend Cafu has tragically died aged 30 whilst playing football with his friends.
???? Our sincerest condolences are with his friends and family, may he rest in peace. pic.twitter.com/OvJUy3JZja
— SPORF (@Sporf) September 5, 2019
"Danilo de Moraes, putra sulung legenda Brasil secara tragis meninggal dunia pada usia 30 tahun ketika bermain sepak bola dengan teman-temannya," tulis akun @sporf.
Baca juga: Paceklik Gol, Piatek Diminta Tanggalkan Nomor 9 AC Milan
"Kami turut berbelasungkawa, semoga teman dan keluarganya diberi ketabahan, semoga arwah Danilo tenang di alam sana," tambahnya.
Sementara itu dilansir BolaSport.com dari The Sun, Danilo sempat merasakan tidak enak badan setelah 10 menit bermain bola.
Kondisi tersebut membuatnya segera dilarikan ke rumah sakit.
Namun nyawanya tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (4/9/2019) waktu Brasil.
Kabar meninggalnya Danilo dikonfirmasi oleh mantan rekan Cafu yakni Paulo Sergio.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan