Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski "Gagal", Alexis Sanchez Tak Menyesal Sempat Memilih Man United

Kompas.com - 03/09/2019, 17:50 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber BBC

KOMPAS.comStriker anyar Inter Milan, Alexis Sanchez, tidak menyesal pernah memilih Manchester United sebagai pelabuhannya.

Pemain timnas Cile itu resmi didatangkan Inter dengan status pinjaman pada musim panas ini.

Sebelumnya, Alexis Sanchez telah membela Man United selama kurang lebih 19 bulan.

Bersama Setan Merah, julukan Man United, ia gagal menemukan performa terbaiknya.

Baca juga: Alexis Sanchez Resmi Gabung ke Inter Milan

Padahal saat didatangkan ke Old Trafford dari Arsenal pada Januari 2018, Alexis Sanchez dibeli dengan harga mahal, 70 juta euro atau sekitar Rp 1,092 triliun.

Selama merumput bersama raksasa Liga Inggris itu, ia hanya tampil dalam 45 laga di semua ajang, serta mengemas lima gol dan sembilan assist.

Catatan tersebut "jomplang" karena saat membela Arsenal, pemain berusia 30 tahun itu berhasil melesakkan 80 gol dan 45 assist dari 166 laga dalam berbagai kompetisi.

Akan tetapi, setelah mengetahui dirinya tidak bisa berkembang di Man United, Alexis Sanchez tidak menyesal sempat memilih hijrah ke Old Trafford.

"Saya sangat senang pernah hijrah ke Manchester United," ucap Sanchez, dilansir BBC (3/9/2019).

"Saya pernah mengatakan ini sebelumnya. Manchester United adalah klub yang paling banyak memenangi gelar di Inggris," katanya menyambung.

Baca juga: Hasil Lengkap Liga Italia, Inter Dibuntuti Duo Turin

Selain itu, Sanchez menambahkan bahwa ia juga bersyukur pernah bergabung dengan Arsenal.

Menurutnya, Arsenal adalah klub yang fantastis dan ia bahagia bersama klub berjulukan The Gunners itu.

"Ketika saya pergi Arsenal ini adalah klub fantastis, saya bahagia di sana, tetapi Man United berkembang pada waktu itu, mereka membeli pemain untuk memenangi sesuatu," kata Sanchez melajutkan.

"Saya ingin gabung dengan Man United dan memenangi sesuatu. Saya tidak menyesal pergi ke sana," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com