Adapun Cagliari mempunyai 7 kesempatan dengan 3 menuju ke gawang.
Mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan, Inter Milan unggul 1-0 pada menit ke-27.
Menerima umpan silang dari Stefano Sensi, Lautaro Martinez dengan mantap menyundul bola.
Skor 1-0 untuk Inter bertahan sampai turun minum.
Memasuki babak kedua, Inter Milan tetap memegang kendali permainan.
Namun, pasukan Antonio Conte dibuat terdiam dengan gol dari Joao Pedro pada menit ke-50.
Crossing matang Nahitan Nandez disambut Pedro dengan tandukan akurat yang membuat kiper Inter, Samir Handanovic, mati langkah.
Inter Milan mendapat penalti pada menit ke-70 setelah Stefano Sensi dilanggar Fabio Pisacane di kotak terlarang.
Romelu Lukaku, yang maju sebagai eksekutor, melepaskan tendangan datar ke pojok kiri gawang Cagliari.
Skor 2-1 untuk Inter Milan tetap tidak berubah hingga wasit Fabio Maresca meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan.
Kemenangan ini mengembalikan Inter ke puncak klasemen Liga Italia 2019-2020 dengan raihan enam poin.
Inter unggul produktivitas gol atas Juventus dan Torino yang membuntuti di peringkat kedua dan ketiga.
Susunan pemain Cagliari dan Inter Milan:
Cagliari (3-5-2): 90-Robin Olsen; 15-Ragnar Klavan, 23-Luca Ceppitelli, 19-Fabio Pisacane (29-Lucas Castro 75'); 33-Luca Pellegrini, 4-Radja Nainggolan (8-Luca Cigarini 85'), 21-Artur Ionita, 6-Marko Rog, 18-Nahitan Nandez; 10-Joao Pedro, 9-Alberto Cerri (99-Giovanni Simeone 46')
Pelatih: Rolando Maran
Inter Milan (3-5-2): 1-Samir Handanovic; 13-Andrea Ranocchia, 33-Danilo D'Ambrosio, 37-Milan Skriniar; 18-Kwadwo Asamoah, 87-Antonio Candreva (2-Diego Godin 79'), 8-Matias Vecino (23-Nicolo Barella 69'), 77-Marcelo Brozovic, 12-Stefano Sensi; 9-Romelu Lukaku, 10-Lautaro Martinez (16-Matteo Politano 78')
Pelatih: Antonio Conte
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.