Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Vs PSS, Kuipers dan Nazari Mengesankan, Kippersluis Butuh Waktu

Kompas.com - 31/08/2019, 07:45 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, cukup puas dengan performa yang ditunjukkan Kevin van Kippersluis, Nick Kuipers, dan Omid Nazari dalam laga debutnya bersama Maung Bandung.

Dikatakan Robert, ketiga rekrutan anyar Persib itu memberikan stabilitas bagi permainan tim saat Persib mengalahkan PSS Sleman dengan skor tipis 1-0 pada pekan ke-17 Liga 1 2019.

Terlebih lagi, Kuipers dan Nazari, yang sangat dominan di lini pertahanan dan lapangan tengah Persib.

Kuipers yang menjadi duet Achmad Jufriyanto di sektor bek tengah tampil lugas dan tangguh.

Baca juga: Persib Vs PSS, Robert Puas Maung Akhiri Putaran 1 dengan Kemenangan

 

Pemain asal Belanda itu berhasil membuat barisan depan PSS kesulitan untuk menembus pertahanan Persib.

Kemudian, Omid Nazari bisa menunjukkan kualitasnya dalam bertahan dan menyerang.

Berperan sebagai gelandang box to box, Nazari mampu menjaga keseimbangan lini tengah Persib dengan baik.

Dia sangat dominan di lini tengah Persib. Bagus dalam mematahkan serangan lawan dari lini kedua, juga berkontribusi saat Persib dalam situasi menyerang.

Baca juga: Persib Vs PSS, Makna Selebrasi Tutup Sebelah Mata Erwin Ramdani

Dia kerap melakukan penetrasi berbahaya ke jantung pertahanan lawan.

"Saya pikir Omid di tengah dan Nick di belakang sangat luar biasa dan begitu nyata kualitas mereka," kata Robert di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jumat (30/8/2019).

Sementara itu, Kippersluis kontribusinya memang belum terlalu menonjol.

Robert merasa wajar Kippersluis masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan kultur sepak bola Indonesia.

Baca juga: Klasemen Liga 1 2019, Persib Naik 2 Peringkat Setelah Menang atas PSS

Pemain berusia 26 tahun itu juga, dikatakan Robert, masih membutuhkan waktu untuk membangun kekompakan bersama Ezechiel N'Douassel sebagai tandemnya di lini depan Persib.

"Kevin masih membutuhkan satu laga lagi untuk menunjukkan kemampuannya karena setiap orang butuh waktu beradaptasi dan beraklimatisasi dan saya menaruh harapan kepada Kevin," ujar Robert.

"Namun, tadi laga yang bagus baginya meski saya berharap lebih darinya dan dia seharusnya bisa mencetak gol. Jadi, saya berharap dia belajar dari laga tadi dan ke depan dia bisa mencetak gol," kata dia.

Baca juga: VIDEO - Cuplikan Persib Vs PSS, Gol Erwin Ramdani Menangkan Maung Bandung

Dengan kualitas yang ditunjukkan ketiga pemaing asing barunya, Robert lebih percaya diri menatap putaran kedua Liga 1 2019.

Dia yakin performa Persib bisa membaik di kompetisi.

Harapannya, Maung Bandung bisa menembus papan atas pada akhir kompetisi musim ini.

"Saya melihat ke depan untuk putaran kedua, hari ini seperti yang tadi dibicarakan di ruang ganti, ini bukan akhir dari putaran pertama. Namun, ini adalah awal dari putaran kedua karena kami bertanding dengan tim baru," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com