River Plate Tantang Seteru Abadinya di Semifinal Copa Libertadores

ASUNCION, KOMPAS.com - Klub asal Argentina River Plate menatap semifinal Copa Libertadores tahun ini.

River Plate adalah juara bertahan Copa Libertadores sebelumnya.

Klub yang bermarkas di Stadion El Monumental Nunez, Buenos Aires ini mengantongi hasil agregat 3-1 usai bertandang ke ke Cerro Porteno.

Cerro Porteno adalah klub asal Paraguay yang bermarkas di ibu kota, Asuncion.

Melawan Cerro Porteno, River Plate bermain imbang 1-1.

Gol pertama diawali oleh pemain tuan rumah Nelson Valdez.

Lantas, gol penyeimbang disumbangkan Nicolas de la Cruz.

Hasil imbang itu membuat River Plate mengoleksi angka 3-1.

AFP/OSCAR DEL POZO Gonzalo Montiel kalah dalam duel udara dengan Pablo Perez pada laga final Copa Libertadores antara Boca Juniors vs River Plate di Stadion Santiago Bernabeu, 9 Desember 2018.

Pasalnya, saat menjamu Cerro Porteno, River Plate unggul 2-0.

Lawan River Plate adalah Boca Juniors.

Keduanya bakal bertemu pada 10 dan 22 Oktober 2019.

AFP/OSCAR DEL POZO Javier Pinola dan Cristian Pavon tampak berduel di udara pada laga final Copa Libertadores antara River Plate vs Boca Juniors di Stadion Santiago Bernabeu, 9 Desember 2018.

Perjumpaan ini sejatinya mengulang final Copa Libertadores 2018.

Kala itu, River Plate menang agregat 5-3.

AFP/OSCAR DEL POZO Para pemain River Plate merayakan gol ke gawang Boca Juniors pada pertandingan final Copa Libertadores di Stadion Santiago Bernabeu, 9 Desember 2018.

Rival abadi River Plate tak lain dan tak bukan adalah klub sekota di Buenos Aires.

Siapa lagi kalau bukan Boca Juniors.

Duel mereka biasa disebut Superclasico.

Setiap kali keduanya bertemu suasana meriah ataupun berbau kerusuhan selalu terjadi.

Nyaris tidak ada perdamaian antara kedua tim hingga saat ini.

JAVIER GONZALEZ TOLEDO Petugas keamanan bersiaga saat suporter River Plate meninggalkan Stadion Monumental di Buenos Aires, Argentina, Sabtu (24/11/2018). Pertandingan River Plate kontra Boca Juniors di leg kedua final Copa Libertadores ditunda karena suporter tuan rumah menyerang bus tim tamu.