Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persija Vs PSM, Suporter Tamu Tak Bisa Keluar SUGBK

Kompas.com - 28/08/2019, 18:31 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Suporter PSM Makassar terpantau tak bisa keluar dari Stadion Utama Gelora Bung Karno seusai laga melawan Persija Jakarta, Rabu (28/8/2019).

Laga tunda pekan ke-7 Liga 1 2019 antara Persija vs PSM di SUGBK dimulai sekitar pukul 15.30 WIB.

Laga Persija vs PSM berakhir dengan skor 0-0. Pertandingan berakhir menjelang sekitar pukul 17.30 WIB.

Pertandingan antara Persija vs PSM turut disaksikan pendukung tim tamu yang menempati tribune sektor barat daya.

Seusai laga, pintu keluar penonton PSM tampak dijaga aparat kepolisian. Pasalnya, ada massa Jakmania yang berkerumun sambil meneriakan kata-kata kasar berisi hujatan pada PSM.

Massa tersebut juga mencoba masuk ke dalam, tapi diadang oleh aparat.

Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Harry Kurniawan bahkan sampai turun tangan untuk menenangkan massa.

Baca juga: VIDEO - Cuplikan Pertandingan Liga 1 2019 Persija Vs PSM

Melalui pengeras suara, Harry meminta agar Jakmania yang berkerumun segera bubar dan meninggalkan stadion.

"Mari kita dukung Persija agar kembali menjadi juara Liga 1. Jangan rusak GBK karena ini stadion kebanggaan kita semua," ujar Harry.

Massa Jakmania yang berkerumun di pintu keluar tribune suporter PSM terpantau mulai membubarkan diri sekitar pukul 18.00 WIB.

Baca juga: Persija Vs PSM, Maitimo Main, Macan Kemayoran Ditahan Imbang Juku Eja

Namun, aparat kepolisian masih terus berjaga hingga berita ini ditulis.

Saat ditemui, Harry menyebut pihaknya tak cuma mengamankan jalur keluar penonton PSM, tapi juga pemain kedua tim.

"Karena ini kan yang masih di dalam tidak cuma suporter, ada pemain Persija, ada pemain PSM juga," ujar Harry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com