Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Performa Mengkhawatirkan Tottenham Sudah Masuk Kriteria Lampu Kuning

Kompas.com - 27/08/2019, 06:31 WIB
Firzie A. Idris,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tottenham Hotspur menderita kekalahan pertama mereka pada musim 2019-2020 saat tumbang 0-1 di tangan Newcastle United, Minggu (25/8/2019).

Kekalahan yang datang karena gol babak pertama dari striker Newcastle, Joelinton, tersebut terbilang mengejutkan mengingat The Magpies datang ke partai ini dengan moral rendah setelah disikat tim promosi Norwich 1-3 pada pekan sebelumnya.

Sementara, Tottenham baru menahan imbang Manchester City 2-2 saat bertandang ke Stadion Etihad (walau Spurs beruntung pulang dengan 1 poin setelah VAR menghapus gol menit akhir striker Man City, Gabriel Jesus).

Kekalahan kontra Newcastle bisa jadi membuat para fans Tottenham khawatir bahwa performa minor paruh kedua musim lalu akan merembet ke kompetisi tahun ini.

Baca Juga: Gameweek 3 Premier League, Kuburan Bagi Tuan Rumah

Mungkin tak ada yang menganggap bahwa kekalahan 1-2 Tottenham dari Burnley pada 23 Februari 2019 sebagai sesuatu selain hasil kejutan.

Gol pertama Burnley yang dicetak oleh Chris Wood kontroversial dan laga tersebut menjadi partai comeback Harry Kane sejak cedera engkel pada 13 Januari.

Akan tetapi, partai tersebut menjadi awal dari rangkaian hasil di mana Spurs hanya mengambil tiga kemenangan dan menderita 7 kekalahan dari 12 laga terakhir musim.

Kekalahan-kekalahan tak hanya datang dari tim papan atas, akan tetapi juga saat bertanding kontra Bournemouth, West Ham, Southampton, dan Burnley tadi.

Gabungkan dengan hasil-hasil pada musim ini dan Spurs hanya bisa menang 4 kali dari 15 pertandingan terakhir di liga. 

Dalam kata lain, Tottenham hanya bisa mengambil 15 poin dari 15 laga terakhir mereka.

Terakhir kali Mauricio Pochettino bisa membawa timnya menang pada laga tandang adalah pada 20 Januari 2019 saat Spurs menang 2-1 kontra Fulham, tetangga asal London yang akhirnya terdegradasi. 

Bahkan, keberhasilan Spurs lolos sampai ke final Liga Champions musim lalu pun tak berarti banyak mengingat cara mereka kalah secara komprehensif dari Liverpool pada partai pamungkas.

Baca Juga: Usai Terlibat Insiden, Andrea Dovizioso Sempat Dinyatakan Hilang Ingatan

Problem pada awal musim ini bertambah dengan situasi yang terjadi di seputar masa depan pengatur serangan tim, Christian Eriksen, dan bek tim, Jan Vertonghen.

Pochettino mengaku bahwa situasi ini tak akan bertambah baik sebelum jendela transfer Eropa daratan tutup pada 2 September 2019.

"Ini adalah musim keenam saya dan grup ini adalah yang paling tak kerasan selama saya di sini," ujarnya seperti dikutip Football.London.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com