KOMPAS.com - Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, baru saja menciptakan rekor baru di Liga Inggris.
Tambahan satu assist-nya saat laga Bournemouth vs Manchester City pada pekan lanjutan ketiga Liga Inggris 2019-2020, membuatnya menjadi pemain tercepat yang mampu mengemas 50 assist di kompetisi sepak bola tertinggi di Inggris itu.
De Bruyne hanya membutuhkan 123 laga untuk mencatatakan 50 assist.
Baca juga: Kesalahan Fatal Guardiola ke Kevin De Bruyne Jelang Derbi Manchester
Catatan gelandang timnas Belgia itu lebih cepat dibanding pemain-pemain lain, seperti Mesut Oezil (141 laga), Eric Cantona (143 laga), Dennis Bergkamp (146) atau pun Cesc Fabregas (165).
De Bruyne juga masih meneruskan trennya selalu membuat assist dalam pertandingan Liga Inggris musim ini.
50 - Kevin De Bruyne has now made 50 assists in the Premier League, achieving this milestone in the fewest appearances of any player in the competition's history (123). Exquisite. pic.twitter.com/HMM5p2Q251
— OptaJoe (@OptaJoe) August 25, 2019
Sebelumnya, ia juga membuat satu assist saat Manchester City mengalahkan West Ham United 5-0 pada pekan pertama Liga Inggris (10/8/2019).
Kemudian, De Bruyne mengemas dua assist ketika The Citizens, julukan Man City, bermain imbang 2-2 dengan Tottenham Hotspur (17/8/2019).
Total, gelandang 28 tahun itu sudah membukukan 4 assist dalam 3 pertandingan di Liga Inggris 2019-2020.
Catatan 50 assist-nya bisa saja terjadi lebih cepat andai De Bruyne tidak mengalami cedera pada musim lalu.
Baca juga: Bournemouth Vs Manchester City, The Citizens Menang 3-1
Ya, ia memang bermasalah dengan ligamen lutut kanannya pada Agustus 2018.
Setelah berangsur pulih dan kembali tampil memperkuat Man City, De Bruyne lagi-lagi cedera pada April 2019.
Kali ini, ia mengalami cedera otot kaki kirinya.
Praktis, sepanjang musim 2018-2019, De Bruyne hanya mencatatkan 32 pertandingan di semua ajang, serta mengemas 6 gol dan 11 assist.
Catatan itu ternyata dua kali lipat pada musim sebelumnya (2017-2018) dimana ia mampu mengemas 12 gol dan 21 assist.
Musim lalu memang menjadi yang terburuk bagi De Bruyne sejak memperkuat Man City pada 2015, khususnya dalam menit bermain, catatan gol, serta assist-nya.
Namun, kini harapan penggemar Man City untuk melihat performa terbaik De Bryune kembali membubung tinggi.
Kecuali, kalau ia kembali didera cedera berkepanjangan seperti musim lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.