KOMPAS.com - Salah satu klub Divisi 3 Norwegia, IK Junkeren, baru saja merekrut salah satu pemain remaja bernama Lionel Messi.
Nama Lionel Messi yang disandang pemain tersebut bukanlah nama bawaannya sejak lahir. Ia sebelumnya bernama Daniel Are Knutsen.
Knutsen membuat keputusan untuk mengubah namanya sendiri dengan nama sang megabintang Barcelona yang dikaguminya.
Dengan menyandang nama itu, Knutsen telah bersumpah untuk melakukan yang terbaik dalam karier sepak bolanya.
"Saya sudah punya rencana untuk mengubah nama saya dan Lionel Messi adalah idola terbesar saya," kata Messi Norwegia ini kepada VG.
Meski tak memiliki pengaruh apa-apa, Messi Norwegia ini percaya tindakannya itu bisa mendorongnya menjadi pemain yang hebat di masa depan.
"Dengan dedikasi saya terhadap sepak bola, masuk akal untuk mencoba," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Real Madrid Resmi Pinjamkan Messi Jepang ke Mallorca
Messi Norwegia menilai gaya permainannya memiliki kesamaan dengan sang idola, seperti kemampuan mengontrol bola dan juga dalam hal kecepatan.
"Mereka yang mengenal saya dari dulu masih menggunakan nama depan yang lama, sementara yang baru mungkin memanggil saya Lionel atau Leo," ujar dia.
Karena masih berusia 16 tahun, Messi Norwegia masih harus menempuh jalan panjang untuk mencapai level seperti sang idola.
Langkah pertama yang tentu harus dilakukannya adalah menembus tim utama Junkeren.
Junkeren berkompetisi di tingkat ketiga Norwegia setelah promosi dari Divisi 4 pada 2010 yang lalu.
Seteleh merekrut pemain bernama Messi, Junkeren berencana merekrut pemain lain bernama Cristiano Ronaldo.
"Saya bercanda sebelumnya bahwa kita harus mencari Cristiano Ronaldo sekarang," kata Manajer Umum Junkeren, Runar Bo Eriksen.
Mereka percaya ada pemain selain Cristiano Ronaldo asli yang memakai nama tersebut, minimal nama belakangnya saja.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.