Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

David de Gea Ternyata Belum Perpanjang Kontrak di Man United

Kompas.com - 22/08/2019, 21:00 WIB
Faishal Raihan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - David de Gea belum menandatangani kontrak baru di Manchester United meskipun sudah sepakat soal nominal gaji.

Nama David de Gea sempat menghiasi banyak media papan atas Inggris beberapa waktu lalu.

Penyebabnya, kiper berkebangsaan Spanyol itu dikabarkan enggan memperpanjang masa baktinya di Man United.

Baca juga: INFOGRAFIK: Jadwal Pekan Ketiga Liga Inggris, Liverpool Vs Arsenal

Padahal, kontrak De Gea hanya sampai musim depan atau 30 Juni 2020.

Artinya, De Gea bakal berstatus bebas transfer jika tidak segera membubuhkan tanda tangannya sebelum musim 2019-2020 berakhir.

Spekulasi pun merebak. De Gea dihubung-hubungkan beberapa klub top Eropa macam Paris Saint-Germain hingga Real Madrid.

Namun, rumor itu segera mereda seiring terjalinnya kesepakatan soal gaji antara De Gea dengan Man United.

Baca juga: Hak Siar Liga Inggris, Mola Live Arena, dan Sweeping Bagi Pelanggar

De Gea akan menerima gaji sebesar 350 ribu pounds (sekitar Rp 5,5 miliar) per pekan di dalam kontrak barunya.

Satu masalah terselesaikan, kini muncul masalah baru.

Masih berhubungan dengan De Gea. Meskipun sudah menyepakati nominal gaji, De Gea tak kunjung menandatangani kontrak baru yang disodorkan.

Laporan dari The Sun menyebutkan bahwa Man United telah menyiapkan kontrak berdurasi enam musim untuk De Gea, tetapi belum ada hitam di atas putih.

Kubu tim Setan Merah mengharapkan tanda tangan mantan kiper Atletico Madrid itu dengan syarat baru.

Baca juga: Bukan yang Pertama, Sudah 4 Kali Pogba Gagal Penalti di Man United

Namun, mereka menunggu lampu hijau untuk mengonfirmasi penjaga gawang utama mereka bakal bertahan.

Satu masalah yang dimiliki De Gea dengan kontrak barunya adalah kebijakan klub untuk mengurangi upah sebesar 25 persen jika mereka gagal lolos ke Liga Champions.

Ini berarti gaji mingguan De Gea akan turun menjadi 263 ribu pound (sekitar Rp 4,1 miliar) per pekan jika sang pelatih, Ole Gunnar Solskjaer, gagal membawa Man United kembali ke empat besar atau memenangi Liga Europa. (Bonifasius Anggit Putra Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

6 Tahun Kolaborasi EVOS dan Pop Mie, Tingkatkan Talenta Esport Indonesia

Sports
Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Persebaya Vs Bali United, Teco Minta Bali Kerja Keras

Liga Indonesia
Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com