Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Pick Gyrocopter, Alliance Kalah dari RNG di Lower Bracket Dota 2

Kompas.com - 22/08/2019, 14:40 WIB
Angga Setiawan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pertandingan hidup mati antara Alliance melawan RNG di lower bracket The International Dota 2 Championship 2019 diwarnai aksi salah pick Gyrocopter dari kapten Insania.

Pertandingan yang berlangsung di Mercedes-Benz Arena, Shanghai, China, Kamis (22/8/2019), berakhir dengan kemenangan RNG atas Alliance.

Dalam pertandingan tersebut, kapten dari Alliance Aydin "Insania" Sarkoh melakukan kesalahan pada ronde terakhir draft pick.

Insania mengira masih dalam fase ban hero. Padahal, Insania seharusnya sudah menjalani fase pick hero sehingga tanpa sengaja mengambil Gyrocopter.

Sontak para pemain Alliance panik dan bingung. Insania pun terkejuk dengan last pick Gyrocopter yang dilakukannya.

Baca juga: OG Bekuk Newbee di Upper Bracket The International Dota 2 Championship

Di lain sisi, RNG melihat raut wajah Alliance yang tanpa sengaja mengambil Gyrocopter sehingga RNG mulai percaya diri dengan kesalahan dari Alliance.

Rekan-rekan Insania, termasuk pelatih Loda di belakang, hanya pasrah dengan keadaan yang terjadi. Kemudian, beberapa dari mereka tampak menenangkan situasi dan coba mengakali kesalahan tersebut.

Pada akhirnya, miCKe menggunakan Gyrocpter sebagai hero offline dan strategi tersebut membuahkan hasil meski tidak berlangsung lama.

Alliance memulai laga dengan positif dan menyarangkan first blood untuk Gyrocopter di awal pertandingan.

Baca juga: Turnamen Dota 2 Berhadiah Rp 428 Miliar Resmi Dibuka

Perebutan bounty rune yang dilakukan FlyBy dengan hero Abanddon menjadi fatal bagi RNG. Gyrocopter yang disokong Crystal Maiden milik Insania berhasil melumpuhkan Abaddon.

Alliance masih mendominasi pertandingan bahkan hingga akhir pertandingan. Sayangnya, Alliance terlihat kesulitan untuk menjatuhkan barrack milik RNG.

RNG yang sedari awal bertahan untuk menjaga agar Anti-mage mendapatkan item penting, pun menunjukkan perlawanan gigih.

Akibat fatal diderita Alliance karena kesalahan yang dilakukan saat berada di roshan pit.

Team Fight langsung ditunjukkan kedua tim di roshan pit. Alliance tampak fokus membunuh Anti-mage yang sejak awal menyulitkan permainan.

Namun, tumbangnya Anti-mage tidak begitu menguntungkan bagi Alliance yang sudah kehilangan tenaga untuk melawan.

Sementara itu, RNG yang memiliki kedalaman hero untuk late game berhasil membalikkan keadaan dengan menumbangkan empat hero Alliance.

RNG yang melihat kesempatan langsung menghancurkan ancient milik Alliance.

Sudah tidak ada tenaga lagi Alliance menyerah dan mengetik GG. Pertandingan berakhir dengan kemenangan RNG.

Dilansir dari win.gg, Kamis (21/8/2019), dalam wawancara pada post-game interview, Insania mengatakan, mereka merasa kebingungan ketika secara tidak sengaja memilih Gyrocopter saat bertanding.

Meski menyiasati untuk dapat memaksimalkan potensi Gyrocopter, Alliance sudah kehabisan strategi untuk dapat memenangi pertandingan.

Perjuangan Alliance patut diapresiasi meski mereka akhirnya kalah dari RNG. Sebab, Alliance telah berjuang keras untuk lolos dari babak kualifikasi regional Eropa.

Di babak penyisihan grup, Alliance nyaris masuk upper bracket setelah akhirnya hanya menempati peringkat kelima dengan 8 kemenangan dan 8 kekalahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com