Dengan begitu, Arsenal diyakini mampu menaikkan upah Aubameyang dan Lacazette jika lolos ke Liga Champions.
Selain itu, penampilan Oezil dinilai tidak sesuai dengan label gaji mahalnya.
Hal tersebut berbanding terbalik dengan performa yang diberikan oleh Aubameyang dan Lacazette yang semakin meningkat.
Pada musim lalu saja, Lacazette dan Aubameyang membuktikan sebagai tokoh penting selama Unai Emery bertugas. Mereka telah menciptakan 51 gol untuk Arsenal selama musim lalu.
Baca juga: Arsenal Siap Jual Mesut Ozil Guna Tutup Kerugian
Aubameyang sudah memasuki dua tahun terakhir dari kontraknya bersama Arsenal.
Oleh karena itu, Arsenal harus mengambil keputusan besar jika Aubameyang tidak menandatangani kontrak baru sebelum musim panas tahun mendatang.
Di sisi lain, Lacazette masih memiliki waktu tiga musim. Akan tetapi, kepala transfer Arsenal, Raul Sanllehi, menegaskan bahwa dia tidak ingin para pemain memasuki dua tahun terakhir kontrak mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.