Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanpa Tontowi/Winny, Ini 4 Ganda Campuran Indonesia di Kejuaraan Dunia

Kompas.com - 17/08/2019, 20:30 WIB
Alsadad Rudi,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Empat wakil ganda campuran siap dimainkan pada Kejuaraan Dunia 2019 yang berlangsung di St Jakobshalle Basel, Swiss.

Mereka adalah Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja, Ronald/Annisa Saufika, dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari.

Dengan demikian, Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow dipastikan tak diikutsertakan.

Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria dipastikan langsung ke babak kedua setelah mendapatkan "bye".

Sementara itu, dua pasangan lainnya harus berjuang dari babak pertama.

Ronald/Annisa akan bertarung melawan Robin Tabeling/Selesa Piek (Belanda), sedangkan Rinov/Mentari akan berhadapan dengan Marvin Seidel/Linda Efler (Jerman)

“Jelas untuk Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria, harapan saya bisa ke semifinal. Peluangnya yang lebih besar ada di Praveen/Melati saya lihat," kata pelatih ganda campuran Pelatnas PBSI, Richard Mainaky, dikutip laman PBSI, Sabtu (17/8/2019).

Baca juga: Hasil Thailand Open 2019, Tontowi/Winny Kembali Tersingkir di Awal

Kejuaraan Dunia 2019 akan dihelat pada 19-25 Agustus.

Ronald/Annisa dan Rinov/Mentari akan langsung bertanding di hari pertama, Senin (19/8/2019).

Adapun Praveen/Melati dan Hafiz/Gloria baru bermain pada hari kedua, Selasa (20/8/2019).

"Untuk Hafiz/Gloria mereka harus berjuang keras karena di babak 16 besar ketemu unggulan satu Tiongkok, Si Wei/Ya Qiong,” ucap Richard.

Richard berharap ada kejutan dari pemain muda seperti Rinov/Mentari.

Ia menilai penampilan Rinov/Mentari cukup stabil, apalagi mereka juga sudah bisa mengatasi pemain dengan peringkat di atasnya.

Untuk Ronald/Annisa, Riichard berharap keduanya bisa tampil baik.

"Dengan mereka terpilih untuk main di Kejuaraan Dunia, mereka harus lebih percaya diri dan bisa membuktikan bahwa mereka pantas dipilih,” kata Richard.

Baca juga: Japan Open 2019, Pelajaran yang Dipetik Praveen/Melati Usai Kalah dalam Laga Final

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com