Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liverpool vs Chelsea, Bisikan yang Bikin Adrian Jadi Pahlawan The Reds

Kompas.com - 15/08/2019, 06:30 WIB
Ferril Dennys

Penulis


KOMPAS.COM - Liverpool berhasil menjuarai Piala Super Eropa 2019.

Tim berjulukan The Reds ini mengangkat piala setelah mengalahkan Chelsea dalam drama adu penalti.

Pertandingan Piala Super Eropa 2019 atau UEFA Super Cup berlangsung di Vodafone Arena, Istanbul, Turki, Rabu (14/8/2019) atau Kamis dini hari WIB, kedua tim bermain imbang 2-2 hingga babak tambahan.

Pertandingan kemudian dilanjutkan ke babak adu penalti.

Baca juga: Liverpool Vs Chelsea, The Reds Juara Piala Super Eropa 2019

Kiper Liverpool, Adrian, tampil sebagai pahlawan Liverpool. Dia berhasil menepis tendangan Tammy Abraham sebagai algojo terakhir Chelsea.

Adrian, kiper gratisan yang didatangkan dari West Ham United pada musim panas 2019, dengan cermat membaca arah bola sebelum mementahkan tembaka penendang kelima Chelsea, Tammy Abraham.

Penampilan gemilang Adrian dalam drama adu penalti tidak lepas dari sosok Virgin van Dijk.

Bek asal Belanda tersebut menyuntikkan kalimat motivasi kepada Adrian sebelum adu penalti.

"Saya katakan kepada Adrian sebelum penati bahwa dia akan menjadi pahlawan malam ini. Dia berhasil. Jadi saya dan klub mengucapkan selamat untuk dia," kata Van Dijk.

Liverpool nyaris kalah pada laga ini. Pasukan Juergen Klopp sempat tertinggal pada babak pertama lewat gol Olivier Giroud pada menit ke-36.

Liverpool kemudian menyamakan kedudukan setelah Sadio Mane mencetak gol pada meniy ke-48.

Setelah skor imbang 1-1 selama 90 menit, Mane membawa timnya berbalik unggul lewat golnya pada menit ke-95.

Baca juga: Jadwal Liga Inggris, Ada Manchester City Vs Tottenham Hotspur

Namun, Chelsea mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-101. Jorginho berhasil menunaikan tugasnya sebagai eksekutor sekaligus memaksa Liverpool melakoni adu penati.

"Kami membuat mereka dalam tekanan. Kami bermain menyerang dan menguasai pertandingan. Pada awal laga, perbedaannya terlalu besar," tutur bek asal Belanda tersebut.

"Saya katakan sebelum laga bahwa segalanya bisa terjadi pada final dan pada akhirnya adu penalti yang memutuskan sebuah laga," ujarnya.

Piala Super Eropa 2019 merupakan gelar keempat bagi Liverpool. Sebelumnya, mereka pernah sukses menjuarai trofi ini pada 1977, 2001, dan 2005.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com