Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Proses Naturalisasi Fabiano Segera Rampung

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemandangan unik terlihat sebelum sesi latihan Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Senin (12/8/2019) sore.

Sebelum sesi latihan berlangsung, semua pemain dikumpulkan di tengah lapangan untuk mendengarkan instruksi dari Robert Rene Alberts, selaku pelatih kepala klub berjulukan Maung Bandung itu.

Pada akhir sesi briefing, Robert memberikan instruksi khusus kepada Fabiano da Rosa Beltrame.

Pemain 36 tahun itu disuruh Robert menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia, Indonesia Raya, di hadapan rekan-rekannya.

Baca juga: Fabiano Beltrame Dapat Dukungan Moril Orang Tua Selama Proses Naturalisasi

Usut punya usut, instruksi khusus tersebut diberikan Robert lantaran tak lama lagi Fabiano resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI).

Robert mengatakan, dari kabar yang ia dengar, proses pewarganegaraan Fabiano rampung pada Kamis (15/8/2019).

Kendati begitu, Robert enggan terlalu banyak berkomentar soal proses naturalisasi Fabiano.

Menurutnya, manajemen jauh lebih mengetahui detail mengenai naturalisasi pemain asal Brasil itu.

"Kami punya harapan besar pada tanggal 15 nanti dia sudah mendapatkan kewarganegaraan Indonesia. Pihak parlemen sudah kembali bekerja dari masa libur pada tanggal 17," kata Robert, saat ditemui seusai memimpin sesi latihan.

"Tetapi untuk detailnya bisa ditanyakan kepada manajemen, mereka yang tahu statusnya. Kami hanya mendapatkan informasi saja. Tetapi kami ikut senang dengan Fabiano," sambung dia.

Baca juga: Persib Raih 2 Kemenangan Beruntun, Umuh Punya Harapan untuk Fabiano

Robert berharap proses naturalisasi Fabiano benar-benar rampung dalam waktu dekat ini.

Sebab, Fabiano masuk dalam skema permainan Persib.

Perannya sangat dibutuhkan klub berjulukan Maung Bandung itu untuk memperkokoh lini pertahanan.

Pelatih asal Belanda itu mengatakan, kehadiran Fabiano diharapkannya bisa menjadi pengganti bagi Victor Igbonefo yang memilih pergi ke Thailand untuk bergabung bersama PTT Rayong FC.

Menurut Robert, kehilangan Igbonefo menjadi kerugian tersendiri bagi Persib.