Peristiwa tersebut dibenarkan oleh Kepolisian Metropolitan London.
"Dilaporkan bahwa para tersangka yang mengendarai sepeda motor telah berusaha merampok seorang pria yang mengendarai mobil," demikian pernyataan polisi.
"Sopir itu (Oezil), bersama dengan penumpangnya (Kolasinac), berhasil pergi tanpa cedera dan pergi ke sebuah restoran di Golders Green, di mana mereka diajak bicara oleh petugas," lanjut pernyataan itu.
Kolasinac dan Oezil bukan pemain sepak bola pertama yang menjadi sasaran kekerasan di jalanan London.
Pada 2016, striker West Ham, Andy Carroll, diancam dengan todongan senjata dalam perjalanan pulang seusai latihan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.