Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1 2019, Supardi Optimistis Persib Segera Bangkit dari Keterpurukan

Kompas.com - 08/08/2019, 05:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, percaya diri timnya bisa segera mengakhiri masa sulit.

Persib Bandung sedang dalam performa yang mengkhawatirkan pada ajang Liga 1 2019. Dari 12 pertandingan yang sudah dilakoni, tim berjulukan Maung Bandung ini baru meraih tiga kemenangan.

Sembilan laga lainnya berakhir dengan empat kali imbang dan lima kalah.

Hasil tersebut menempatkan Persib di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 2019 dengan koleksi 13 poin.

Baca juga: Persib Prioritaskan Striker Baru pada Bursa Transfer Tengah Musim Liga 1 2019

Bahkan dalam tiga pertandingan terakhir, Persib menelan kekalahan beruntun. Mereka ditaklukkan Bali United dengan skor 0-2, kalah 1-5 dari Arema FC dan menyerah 0-1 di kandang Barito Putera.

"Kami tahu itu menjadi situasi yang tidak nyaman bagi pemain saat ini. Tetapi saya yakin pemain bisa mengatasi semua ini," kata Supardi, Rabu (7/8/2019).

Mantan pemain PSMS Medan itu melanjutkan, tiga hasil negatif yang dialami Persib cukup memengaruhi mental pemain.

Menurutnya, satu-satunya cara agar mental pemain pulih dari keterpurukan adalah kemenangan.

Diakui Supardi, kemenangan akan membuat kepercayaan diri para pemain Persib kembali terangkat.

Baca juga: Umuh Muchtar Ungkap Masa Depan Robert Alberts di Persib

Oleh karena itu, saat jumpa Persela Lamongan pada pekan ke-13 di Stadion Surajaya, Lmongan, Kamis (8/8/2019), Supardi dan kawan-kawan akan tampil mati-matian untuk meraih poin penuh.

"Walaupun sedikit sulit karena situasi ini, yang bisa sembuhkan pemain adalah kemenangan. Kami menang insya Allah akan sedikit terobati," sambung dia.

Sapu bersih kemenangan pada sisa laga putaran pertama

Persib tinggal menyisakan empat pertandingan pada putaran pertama Liga 1 2019.

Selain menghadapi Persela, Maung Bandung juga akan berhadapan dengan Borneo FC, PSM Makassar dan PSS Sleman.

Supardi mengatakan bahwa Persib bisa menyapu bersih empat laga sisa tersebut.

Dengan demikian, Persib bisa memperbaiki posisi dan mengikis jarak poin dengan penghuni papan atas di klasemen.

Setidaknya, dengan memperbaiki posisi pada akhir putaran pertama, Persib punya peluang untuk mengakhiri kompetisi musim ini di papan atas.

Atau mungkin, meski terkesan sulit, meraih gelar juara pun bukan hal yang mustahil.

"Target saya pribadi sebagai pemain selalu berikan yang terbaik untuk tim ini. Dalam setiap pertandingan kami harus bisa mengambil poin, itu target pribadi," ucapnya.

Supardi juga tetap mengharapkan dukungan dan doa bobotoh bagi Persib. Biar bagaimana, dukungan bobotoh akan sangat membantu pemain keluar dari keterpurukan.

"Untuk bobotoh selalu saya sampaikan jangan pernah berhenti untuk mendukung dan mendoakan tim ini, siapa pun pemainnya," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Jadwal Lengkap 8 Besar Piala Asia U23 2024: Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com