Persela Vs Borneo FC, Manajer Tim Tamu Sebut Keputusan Wasit Sesuai Regulasi Baru

LAMONGAN, KOMPAS.com - Manajer Borneo FC, Andri Dauri Husain, angkat bicara soal keputusan wasit yang memberikan penalti saat timnya melawan Persela Lamongan.

Dia mengatakan bahwa sang pengadil sudah membuat keputusan yang tepat karena sesuai regulasi baru sepak bola.

Laga Persela Lamongan vs Borneo FC di Stadion Surajaya, Lamongan, Senin (29/7/2019) malam, diwarnai kericuhan.

Ini terjadi karena suporter tuan rumah kecewa dengan keputusan wasit Wawan Rapiko asal Riau.

Baca Juga: Bus Pemain Borneo FC Dikawal Ketat Polisi Saat Tinggalkan Surajaya

Sang pengadil memberikan penalti kepada Borneo FC jelang laga berakhir. Hukuman itu diberikan setelah terjadi insiden yang melibatkan Dwi Kuswanto dan Wahyudi Hamisi.

Wawan bersikukuh, selain mengganjar kedua pemain kartu merah, juga memberikan hadiah penalti kepada Borneo FC.

Hukuman itu dieksekusi dengan baik oleh Lerby Eliandry. Gol pemain timnas Indonesia itu membuat skor menjadi imbang 2-2. Alhasil, Persela gagal meraih poin penuh.

Meskipun mendapat banjir protes, kubu Borneo menilai wasit sudah bertindak benar. Andri Dauri Husain mengatakan bahwa hal itu sudah sesuai dengan regulasi baru dalam sepak bola.

"Regulasi yang baru, membuat kita harus belajar. Tentunya saya tidak mencampuri pasal per pasal untuk regulasi yang baru, tapi hari ini kita juga melihat sistem keamanan yang harus diperbaiki dan stadion juga perlu (diperbaiki)," ujarnya.

Baca Juga: Klasemen Liga 1 2019, Tahan Imbang Persela, Borneo FC Tembus 4 Besar

"Bagaimana saat-saat seperti ini terjadi, harus diantisipasi sebenar-benarnya agar aman."

Ia pun bersyukur, dalam insiden masuknya penonton ke dalam lapangan selepas wasit membunyikan peluit panjang, tidak sampai melukai para pemain Borneo.

"Hal yang terpenting, yang saya syukuri hari ini adalah, tidak ada korban dari kami. Mudah-mudahan ini menjadi pelajaran terakhir, jangan sampai menjadi sebuah tren yang tidak baik," ucap dia.

"Pelajaran-pelajaran ini harus diakomodir, sehingga ke depannya, PSSI dengan ketua yang baru, harus lebih tegas dan memperketat apapun itu, tidak ada toleransi apapun," ujar Andri.

Andri juga menyayangkan kericuhan yang sempat terjadi, selepas pertandingan.

Baca Juga: [VIDEO] Cuplikan Persela Vs Borneo FC, 4 Gol Tercipta di Surajaya

"Karena itu, sangat-sangat disayangkan ketika ada kejadian seperti ini," kata dia.

Dengan hasil tersebut, Borneo FC saat ini menempati peringkat keempat klasemen sementara Liga 1 2019.

Tim asal Kalimantan Timur tersebut mengumpulkan total 15 poin dari sembilan laga yang sudah dilakoni.

Sementara itu, Persela baru mengumpulkan 10 poin dari 11 pertandingan yang sudah dimainkan.

Tim besutan Nilmaizar ini menempati peringkat ke-13. Mereka hanya unggul satu poin atas Barito Putera dan Perseru Badak Lampung, yang berturut-turut ada di belakangnya.