Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Sebut Penjualan Tiket Offline Berdampak pada Insiden Pelemparan Bus Persija

Kompas.com - 29/07/2019, 10:21 WIB
Nugyasa Laksamana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber Antara

KOMPAS.com - Deputi Sekjen PSSI Marshal Masita menyatakan bahwa penjualan tiket laga leg kedua final Piala Indonesia 2019 secara offline oleh pihak PSM Makassar memicu peristiwa pelemparan bus Persija Jakarta pada Sabtu (27/7/2019).

Menurut Marshal, pihak PSM Makassar sebenarnya sudah menjual tiket secara reguler melalui sistem online.

Namun, fakta di lapangan ternyata ada penjualan tiket yang dilakukan secara offline tanpa adanya koordinasi.

Baca juga: Jadwal Liga 1 dan Link Live Streaming, Persela Vs Borneo FC

"Tanpa koordinasi dengan kami, tanpa koordinasi dengan Polres, mereka menjual tiket tambahan di stadion," ujar Marshal yang dikutip dari Antara, Minggu (28/7/2019) malam.

Pihak PSM, kata Marshal, menjual 600 tiket secara offline di Stadion Andi Mattalatta, Makassar, pada Sabtu lalu.

PSSI menilai maksud mereka baik, yakni ingin memberikan jatah kepada pendukung PSM yang berasal dari luar Makassar.

Akan tetapi, yang terjadi ternyata gelombang suporter dari luar Makassar melebihi jumlah tiket offline yang disediakan.

"Tiket yang mau mereka lepas 600 lembar, tetapi suporter yang datang sekitar 2.000 orang," kata Marshal.

Kondisi itu membuat suporter berkerumum di stadion, dan pada saat yang sama Persija Jakarta sedang melakukan latihan di Stadion Andi Mattalatta pukul 16.00 WITA.

Seusai latihan, Persija yang berada di dalam bus berhadapan dengan ribuan suporter yang tidak mendapatkan tiket.

Oknum-oknum suporter yang berkerumun di stadion pun melempari bus Persija yang membuat sejumlah kru terluka.

Peristiwa ini berbuntut pada penolakan pemain Persija untuk bertanding pada Minggu (28/7/2019).

"Kalau mereka tidak menjual tiket itu, mungkin pelemparan tidak terjadi dan laga tetap berjalan," ucap Marshal.

Adanya peristiwa tersebut membuat PSSI melakukan evaluasi terhadap skema pengamanan yang diterapkan PSM Makassar.

Marshal melihat pengamanan stadion dan pemain pada sehari jelang pertandingan tidak dikondisikan dengan baik.

Baca juga: Semen Padang Vs Persebaya, Djanur Soroti Kondisi Lapangan Setelah Gagal Menang

"Kalau standar internasional AFC, sudah jelas bahwa pada H minus berapa, area pertandingan harus clear," tutur Marshal melanjutkan.

Pertandingan leg kedua final Piala Indonesia 2019 antara PSM Makassar dan Persija Jakarta seharusnya digelar pada Minggu (28/7/2019) pukul 15.30 WIB atau 16.30 WITA.

Laga itu akhirnya ditunda oleh PSSi karena mempertimbangkan persoalan keamanan dan kenyamanan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com