Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecewa pada PSSI, Umuh Muchtar Ancam Berhenti Jadi Manajer Persib

Kompas.com - 28/07/2019, 08:18 WIB
Alsadad Rudi,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar mengancam akan berhenti dan keluar dari aktivitas persepakbolaan nasional.

Hal itu dilontarkannya seusai menghadiri Kongres Luar Biasa PSSI di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (27/7/2019) malam.

Umuh menilai KLB tidak seperti kongres pada umumnya, tapi lebih seperti pengumuman.

Pasalnya, kata dia, pemilik suara tidak diberi kesempatan untuk mengkritisi usulan yang disampaikan Komite Eksekutif (Exco).

"Saya sudah tidak bisa ngomonglah, mungkin saya akan berhenti dari Persib. Saya sudah capek ajalah, sudah tidak mau apa-apa lagi," kata Umuh.

Umuh berujar jika terus seperti itu, maka dirinya tak akan punya kesempatan untuk mencari keadilan.

"Kemana saya harus mengadu dan ke mana saya harus bilang. Lebih baik saya berhenti daripada capek," ucap Umuh.

Baca juga: Persib Raih 2 Kemenangan Beruntun, Umuh Punya Harapan untuk Fabiano

KLB PSSI berisi tiga agenda besar. Tiga agenda tersebut yakni pengesahahan revisi statuta PSSI, pengesahan revisi kode pemilihan PSSI, dan memilih anggota baru untuk Komite Pemilihan (KP) dan Komite Banding Pemilihan (KBP).

Saat kongres, Umuh mengaku sempat menyampaikan penjelasan.

Namun alih-alih diakomodasi, Umuh menyebut Exco PSSI pada akhirya tetap mengumumkan keputusan yang mereka susun sendiri itu.

"Enggak ada yang dibahas, sudah setuju-setuju aja. Tidak ada yang menyampaikan apa-apa, percuma saja saya ngomong," kata Umuh.

"Saya bilang dihitung dulu ada yang setuju dan ada yang tidak. Tapi ya sudah diumumkan," ujar Umuh menambahkan.

Umuh berkeinginan untuk mulai berhenti mengurusi sepak bola mulai November mendatang.

Pasalnya, ia ingin melihat dulu siapa ketua umum baru PSSI.

Baca juga: PSIS Vs Persib Bandung, Umuh Puji Pemain dan Strategi Pelatih

PSSI memang berencana memajukan kongres pemilihan dari awalnya Januari 2020 ke November.

"Saya tunggu sampai November. Setelah itu mungkin saya bisa 100 persen istirahat," ujar Umuh.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha Destria menyebut pengambilan keputusan di KLB sudah sesuai statuta.

Dalam KLB, Tisha menyebut Exco memang bertugas menyusun. Namun, penilainannya tetap diserahkan ke seluruh pemilik suara di Kongres.

"Kalau komite pemilihan sebagaimana dia termasuk dalam komite independen diajukan oleh Exco kepada voters, baru disahkan. Jadi yang berhak melakukan pengesahan adalah kongres," ujar Tisha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com