BANDUNG, KOMPAS.com - Blitar Bandung United terpuruk di pentas Liga 2 2019. Klub satelit Persib Bandung itu belum beranjak dari posisi papan bawah klasemen sementara wilayah barat.
Blitar Bandung United menempati posisi kesembilan, atau satu strip di atas zona degradasi.
Dari enam laga yang dilakoni, tim asuhan Liestiadi itu baru menang sekali. Sementara itu lima laga lainnya berakhir dengan satu imbang dan empat kali kalah.
Baru-baru ini, Blitar Bandung United menelan tiga kekalahan beruntun dalam lawatannya ke Sumatera ketika menghadapi Babel United (1-2), PSMS Medan (1-3), dan Persiraja Banda Aceh (1-2).
Baca Juga: Blitar Bandung United Raih Kemenangan Pertama pada Liga 2 2019
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, angkat suara soal buruknya prestasi Blitar Bandung United di pentas Liga 2.
Menurut Robert, Tantan dkk sudah melakukan yang terbaik dalam pertandingan, hanya memang hasil maksimal belum bisa diraih.
Robert tak menampik, salah satu penyebab keterpurukan Blitar Bandung United lantaran persiapan yang serba mendadak.
Seperti diketahui, tim Blitar Bandung United baru melakukan persiapan satu bulan sebelum kompetisi digelar.
Bahkan, proses seleksi pemain baru rampung satu pekan sebelum sepak mula kompetisi Liga 2.
"Mereka juga hanya bermain dua kali di kandang dan memainkan lima laga tandang di tempat yang sulit seperti Aceh dengan kondisi lapangan yang kurang bagus," ujar Robert di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Rabu (24/7/2019) petang.
Baca Juga: Blitar Bandung United Akan Ubah Gaya Permainan Saat Lawan Persibat
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.