Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pensiun dari Atlet, Milikilah Kemampuan Ini

Kompas.com - 24/07/2019, 20:08 WIB
Josephus Primus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Benar apa yang dikatakan bek Persija Tony Sucipto saat memulai bisnis kuliner empat tahun silam.

"Pemain sepak bola itu kan tidak selamanya main sepak bola," kata Tony yang pada 2015 itu masih berseragam Persib Bandung.

Tony Sucipto, kelahiran Surabaya 12 Februari 1986 itu, mencoba meraih keberuntungan di bisnis rumah makan Sari Rasa Sambel Hejo Cipaganti, di Jalan Sukimin, Kota Bandung.

Baca juga: 8 Musim Berseragam Persib, Tony Sucipto Pamit


Sementara itu, Kim Kurniawan, pemain Persib Bandung juga melakukan hal yang sama, berbisnis untuk masa depan.

Selain rumah makan di Kota Malang, terkini, Kim yang juga adik ipar pemain Bali United Irfan Bachdim itu merambah bisnis busana (clothing).

Merek yang diusungnya adalah Donna&Uomo.

Pesepak bola Kim KurniawanIndofood Pesepak bola Kim Kurniawan

Baca juga: Menyukai Dunia Fashion, Kim Kurniawan Rambah Bisnis Clothing


Bulutangkis

Mantan Atlet Bulutangkis Indonesia Alan Budikusuma dan Susi Susanti yang sukses menjalankan bisnis perlatan olahraga dengan merek Astec.KOMPAS.com/PRAMDIA ARHANDO JULIANTO Mantan Atlet Bulutangkis Indonesia Alan Budikusuma dan Susi Susanti yang sukses menjalankan bisnis perlatan olahraga dengan merek Astec.

Baca juga: Jatuh Bangun Alan-Susi Susanti Merintis Bisnis, Ini 5 Berita Terpopuler Ekonomi


Sebelumnya, pasangan mantan atlet bulutangkis Indonesia Alan Budikusuma dan Susi Susanti juga terjun ke bisnis usai pensiun sebagai atlet.

Jatuh bangun mengelola bisnis, keduanya kini mantap mengembangkan merek Astec.

Menurut keduanya, nama Astec adalah kependekan dari Alan Susi Technology.

Astec memproduksi perlengkapan olahraga, khususnya bulutangkis, di Indonesia.

Dari dunia bulutangkis, paling mutakhir adalah kisah Mohammad Ahsan.

Spesialis ganda putra itu tengah mengembangkan bisnis properti.

Ahsan dan istrinya, Christine Novitana bergelut di bisnis hospitalitas melalui penyewaan vila untuk umum.

Merek komersial yang mereka usung adalah King Villa.

Passion

Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan dan ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon menerima piala dalam final Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (21/7/2019). Marcus-Kevin keluar sebagai juara setelah menang 21-19, 21-16.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan dan ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon menerima piala dalam final Blibli Indonesia Open 2019 di Istora Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (21/7/2019). Marcus-Kevin keluar sebagai juara setelah menang 21-19, 21-16.

Memulai bisnis, apa pun jenisnya, harus bertolak dari passion.

Dalam bahasa sederhana, passion adalah perasaan yang sangat kuat pada seseorang.

Perasaan itu bisa membuat seseorang melakukan sesuatu.

"Sejak kecil misalnya, saya suka minum teh. Makanya, passion saya terhadap teh yang membuat saya mengembangkan bisnis minuman teh," kata Ratna Somantri.

Ratna Somantri, kini, sohor dikenal namanya sebagai tea master atau pakar teh.

Mulai 2006, Ratna mendalami soal teh secara serius.

"Bisnis minuman teh bisa meningkatkan cuan kan," katanya di Jakarta pada Rabu (24/7/2019).


Alat penyedu teh (tea dripper) merek Hario. Hario, perusahaan asal Jepang juga memproduksi cangkir, ketel, tea pot, tea pitcher, tea scale dan lain-lain. Di Indonesia, Toffin menjadi agen tunggal pemegang merek Hario.
Kompas.com/Josephus Primus Alat penyedu teh (tea dripper) merek Hario. Hario, perusahaan asal Jepang juga memproduksi cangkir, ketel, tea pot, tea pitcher, tea scale dan lain-lain. Di Indonesia, Toffin menjadi agen tunggal pemegang merek Hario.

Ratna lebih lanjut menyarankan, siapa pun yang akan memulai usaha, termasuk mereka yang tadinya bergiat di bidang olahraga, patut memiliki passion itu.

Yang kedua, imbuh Ratna, untuk memulai bisnis, seseorang harus punya pengetahuan tentang jenis bisnis yang dijalankan.

Berikutnya, pelajari dan pahami apa yang diinginkan pasar.

Selanjutnya, mulailah bisnis dari hal yang paling mudah.

"Di bisnis teh saya memulai dari pemahaman teh adalah minuman yang menyenangkan (saat dikonsumsi)," ujarnya.

"Yang paling mudah adalah memulai bisnis minuman es teh," tambahnya sembari menambahkan bahwa keseriusan dan ketekunan adalah kunci ampuh melanggengkan bisnis.

Istri Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, yakni Christine Novitania (kiri) dan Sandra Arief, saat menyambut kedatangan suami mereka di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (17/3/2019).KOMPAS.COM/NUGYASA LAKSAMANA Istri Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan, yakni Christine Novitania (kiri) dan Sandra Arief, saat menyambut kedatangan suami mereka di Bandar Udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (17/3/2019).


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

5 Jurus Sakti Xabi Alonso Lesatkan Leverkusen, Jauh Tinggalkan Bayern

Bundesliga
Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Persik Vs Persikabo, Jeam Kelly Sroyer Ingin Beri Persembahan Terakhir

Liga Indonesia
Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bayern Vs Dortmund: Tuchel Tak Membawa Muenchen ke Arah yang Benar

Bundesliga
Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Amunisi Muda Barca, Marc Guiu: Xavi Sangat Penting bagi Barcelona

Liga Spanyol
Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Lorenzo Nilai Bagnaia Lakukan Kesalahan Saat Insiden dengan Marquez

Motogp
Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Prediksi Persib Vs Bhayangkara FC, Maung Pincang Tanpa 6 Pemain Utama

Liga Indonesia
Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Kata Indra Sjafri soal Label Pemain Keturunan di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Prediksi Ranking FIFA: Indonesia Salip Malaysia, Naik Peringkat Ke-135

Timnas Indonesia
Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Jadwal Spain Masters 2024, Indonesia Pastikan Wakil di Perempat Final

Badminton
Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Kalahkan Arema FC, Bajul Ijo Langsung Penuhi Janji Jalan Kaki 1,5 Km

Liga Indonesia
Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Ronaldo Marah ke Wasit Setelah Portugal Kalah

Internasional
Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Dampak Program Naturalisasi bagi Level Persaingan Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Jadwal Liga Inggris Akhir Pekan, Man City Vs Arsenal

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com