Persela Vs Bali United, Nil Tak Merasa Diuntungkan Absennya Pacheco

LAMONGAN, KOMPAS.com - Dua gol Alex dos Santos pada menit ke-15 dan waktu tambahan babak pertama sukses membawa Persela Lamongan mengalahkan Bali United.

Laga lanjutan Liga 1 yang berlangsung di Stadion Surajaya, Kamis (18/7/2019) sore, itu berakhir dengan skor 2-0 untuk Persela.

Itu merupakan kemenangan kedua pada musim ini yang mampu diraih oleh skuad arahan Nil Maizar.

Baca juga: Persela Vs Bali United, Menang Lagi, Nil Maizar Puji Mental Pemain

Dalam laga ini, Bali United tidak dapat menampilkan tim terbaiknya, menyusul hukuman akumulasi kartu yang harus dijalani oleh Brwa Nouri dan Willian Pacheco.

Nil mengatakan, kendati melawan Bali United yang tanpa diperkuat oleh dua pemain asing tersebut, skuad Persela arahannya tidak merasa mendapat keuntungan lebih.

"Itu kan tergantung dari persepsi atau cara memandang. Namun, dengan lima pemain asing, saya rasa sama saja," kata Nil dalam jumpa pers selepas pertandingan.

Baca juga: Persela Vs Bali United, Telan Kekalahan Kedua, Teco Legawa

Nil mengaku bersyukur anak didiknya mampu tampil spartan dan bekerja keras untuk bisa menumbangkan Bali United, yang dalam hitungan di atas kertas lebih dijagokan banyak pihak bakal memenangi pertandingan.

"Namun, saya tidak memikirkan itu, yang penting anak-anak bisa menikmati permainan dan all out. Pertandingan ke depan lebih penting," tutur Nil.

Pelatih Bali United, Teco, juga tak mau menjadikan absennya Nouri dan Pacheco sebagai alasan kekalahan.

Meski kehilangan Nouri dan Willian Pacheco, Teco enggan menjadikan hal itu sebagai alasan.

Dia secara gentle mengakui, permainan Persela lebih baik daripada anak didiknya.

KOMPAS.com / WIJAYA KUSUMA Pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco dalam jumpa pers di Stadion Sultan Agung Bantul, Selasa (25/06/2019)

"Saya pikir kami kalah karena Persela main lebih bagus dari kami," ucap dia.

Trisula Ilija Spasojevic, Malvin Platje, dan Stefano Lilipaly dengan ditunjang Paulo Sergio, yang diturunkan memang tampak tidak begitu enjoy dalam melancarkan serangan lantaran pressing ketat yang diperagakan para pemain tim Laskar Joko Tingkir.

Baca juga: Klasemen Liga 1 2019, Persela Lamongan Beranjak dari Zona Degradasi

"Seperti saya bilang, Lamongan punya pressure, punya marking bagus, terus kami tidak bisa menyerang yang bagus juga. Namun, semua itu terjadi setelah gol yang pertama dari Persela," ucap Teco.

"Sebelumnya, kami main lumayan bagus untuk mencetak gol, tetapi setelah itu bermain kurang," kata dia.