Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Delapan Tahun Absen, Timnas Kembali Mentas di Kualifikasi Piala Dunia

Kompas.com - 18/07/2019, 10:00 WIB
Faishal Raihan,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Undian Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia telah dilaksanakan di Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu (17/7/2019).

Hasil undian tersebut menempatkan timnas Indonesia di Grup G bersama Uni Emirat Arab, Vietnam, Thailand, dan Malaysia.

Ini merupakan kiprah pertama tim Merah Putih di Kualifikasi Piala Dunia setelah delapan tahun absen.

Baca juga: Jadwal Laga Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia

Terakhir kali timnas Indonesia tampil pada kualifikasi Piala Dunia adalah untuk edisi 2014.

Saat itu, timnas Indonesia berhasil melaju hingga babak ketiga.

Sedangkan untuk edisi 2022, setiap tim sudah mulai grouping dan akan memainkan delapan laga pada fase grup putaran kedua kualifikasi.

Pada kualifikasi untuk edisi 2014, setiap tim hanya memainkan dua leg dengan lawannya masing-masing yang ditentukan lewat tahap drawing.

Baca juga: Iwan Bule: Minimal Timnas Indonesia Harus Ikut Piala Dunia

Cristian Gonzales Cs berhasil menyingkirkan Turkmenistan dengan agregat 5-4 pada kualifikasi putaran kedua untuk melaju ke putaran ketiga.

Itu diraih berkat hasil imbang 1-1 pada laga tandang dan kemenangan 4-3 pada laga kandang.

Sayang pada babak ketiga timnas Indonesia babak belur dengan hanya menjadi juru kunci Grup E yang berisi Iran, Qatar, dan Bahrain.

Tak hanya menjadi juru kunci, pasukan Garuda juga tak meraih satu poin pun lantaran menelan enam kali kekalahan.

Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF U-15 2019

Yang paling mengenaskan, Indonesia menelan kekalahan telak 0-10 dari tuan rumah Bahrain.

Hal itu diperparah dengan fakta bahwa Irfan Bachdim Cs hanya mencetak tiga gol dan kebobolan enam gol.

Hasil memalukan tersebut tak terlepas dari konflik kompetisi Indonesia Super League (ISL) dan Liga Primer Indonesia (LPI).

Saat itu, pemain-pemain dari ISL dilarang klubnya memperkuat timnas Indonesia sehingga pasukan Garuda diperkuat mayoritas pesepak bola dari LPI.

Baca juga: Timnas Indonesia Buka Opsi Main di Gelora Bung Tomo

Kemudian pada kualifikasi Piala Dunia edisi 2018, Indonesia absen lantaran sedang menjalani sanksi FIFA pada 2015.

Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia dilakukan sekaligus dengan Kualifikasi Piala Asia 2023.

Pertandingan pada kualifikasi nanti akan menggunakan format double round robin di mana semua tim akan bertemu.

Kualifikasi akan dimulai dari tanggal 5 september 2019 hingga 9 Juni 2020.

Berikut jadwal pertandingan timnas Indonesia, seperti yang diumumkan PSSI:

- 5 September 2019: Kandang vs Malaysia
- 10 September 2019: Kandang vs Thailand
- 10 Oktober 2019: Tandang vs UEA
- 15 Oktober 2019: Kandang vs Vietnam
- 19 November 2019: Tandang vs Malaysia
- 26 Maret 2020: Tandang vs Thailand
- 31 Maret 2020: Kandang vs UEA
- 4 Juni 2020: Tandang vs Vietnam

Juara grup dan 4 runner up terbaik akan lolos langsung ke tahap akhir kualifikasi Piala Dunia Zona Asia dan berhak lolos langsung ke Piala Asia 2023 di China.

Baca juga: Beto Apresiasi Dukungan Suporter untuk Timnas Indonesia

Kemudian tim terbaik dari 24 tim tersisa akan kembali bertanding guna memperebutkan slot tersisa Piala Asia. (Muhammad Robbani). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com