Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harry Maguire Jadi Jaminan Kokohnya Pertahanan Manchester United

Kompas.com - 15/07/2019, 14:32 WIB
Faishal Raihan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Kehadiran Harry Maguire bisa memberikan rasa nyaman di lini belakang Manchester United musim depan.

Manchester United dilaporkan selangkah lagi bakal mendapatkan tanda tangan bek tengah Leicester City, Harry Maguire, setelah terjadi kesepakatan soal harga.

Man United bersedia menyerahkan 80 juta poundsterling (sekitar Rp1,4 triliun) kepada Leicester untuk memboyong Maguire pada bursa transfer Liga Inggris.

Baca juga: Harry Maguire Sulit, Man United Coba Datangkan Penerus Nemanja Vidic

Nilai transfer tersebut mengalahkan Virgil van Dijk ketika ditebus Liverpool dari Southampton dengan mahar sebesar 75 juta poundsterling (sekitar Rp 1,3 trliun).

Bahkan, jika transfer Maguire terwujud, maka nilai transfer Maguire serupa dengan Cristiano Ronaldo ketika dibeli Real Madrid pada 2009 lalu.

Rencana Manchester United memboyong Harry Maguire dengan biaya transfer mahal menuai pro dan kontra.

Sejumlah pihak menyatakan bahwa bek yang membawa timnas Inggris finis urutan empat Piala Dunia 2018 itu tak layak dihargai sedemikian besar.

Baca juga: Man City Mundur Buru Harry Maguire, Man United Jadi Peminat Tunggal

Salah satunya adalah mantan penyerang Arsenal sekaligus pandit sepak bola, Paul Mariner.

"Apakah dia defender yang bagus? Tidak jelek. Namun, apakah dia layak berharga mahal seperti itu? Tentu saja tidak, tapi bursa transfer itu gila," ujar eks pemain Arsenal, Paul Mariner.

"Harga transfer sebanyak itu berlaku saat kita membicarakan bek tengah elite di dunia. Bagi saya, dia tidak semahal itu," kata Mariner menambahkan.

Terlepas dari banderol harga yang mahal, kemampuan teknis Harry Maguire setidaknya patut untuk dijadikan dasar mengapa Man United ngebet merekrutnya.

Baca juga: Ingin Dapatkan Hary Maguire, Man United Harus Siapkan Rp 1,6 Triliun

Menurut data yang dicatat oleh Squawka, pesepak bola 26 tahun itu satu-satunya bek yang konsisten memenangi duel udara dan merebut kembali bola.

Dua pencapaian itu ditunjukkan Maguire bareng Leicester City pada ajang Liga Inggris musim lalu.

Tingkat keberhasilan bek timnas Inggris ini ada di atas angka 70 persen dari total upaya yang dia lakukan.

Jika dirinci, Maguire melakukan 151 duel udara dengan 118 di antaranya sukses alias 78 persen sukses.

Soal merebut kembali penguasaan bola (recovery), Maguire 16 kali berhasil dari 21 percobaan, atau 76 persen sukses.

Baca juga: Capai Kesepakatan dengan Leicester, Man United Dapatkan Maguire?

Dengan catatan demikian, mungkin Harry Maguire dapat memberi proteksi lebih pada lini pertahanan Manchester United yang musim lalu keropos.

Pasalnya, mereka yang finis di urutan keenam kebobolan 54 gol. Jumlah itu lebih banyak ketimbang penghuni peringkat ke-13, Newcastle United (42 gol).

Itu juga menjadi rekor jumlah kebobolan terburuk Man United dalam semusim pada ajang Premier League. (Ahmad Tsalis). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com