Khusus soal tribune, sebenarnya bukan kali ini mengalami kerusakan.
Sejauh ini, sudah dua kali pagar tribune SUGBK roboh dan semuanya terjadi pada laga kandang Persija.
Pertama, saat final Piala Presiden 2018 antara Persija vs Bali United, lalu kemudian pada pertandingan terakhir Liga 1 2018 antara Persija kontra Mitra Kukar.
Baca juga: Seandainya Antusiasme Penonton Timnas di GBK Seperti Persija Vs Persib
Dari semua kasus robohnya pagar pembatas tribune, semua terjadi pada laga-laga Persija yang menyedot banyak penonton.
CEO Persija Jakarta, Ferry Paulus, menduga bahwa pagar pembatas tribune Stadion Utama Gelora Bung Karno rawan roboh.
"Memang kemarin harusnya diperkuat. Saat laga terakhir musim lalu melawan Mitra Kukar juga sudah miring," kata Ferry Paulus, Kamis (11/7/2019).
Menurut Ferry, robohnya pagar pembatas tribune tak lepas dari euforia suporter yang memang tak bisa dibendung, apalagi ketika Persija Marko Simic mencetak gol.
"Karena memang terlalu antusias dan euforia, mulai miring-miring dan jebolnya itu saat gol Simic kan," ucap Ferry.
Baca juga: Ardi Idrus Terkesan dengan Atmosfer Pertandingan di SUGBK
"Penonton bersorak-sorai meluapkan kebahagian yang berdampak pada robohnya pagar," katanya lagi.
Derbi Indonesia antara Persija vs Persib memang selalu menghadirkan tensi tinggi, termasuk dari sisi lapangan alias penonton.
Akan tetapi, di sisi lain, The Jakmania, sebutan untuk pendukung Persija, juga sudah menunjukkan kedewasaan sikap.
Hal itu diakui oleh kapten Persija Jakarta, Ismed Sofyan.
"Saya sangat mengapresiasi Jakmania karena mereka sudah jauh lebih dewasa dan ini harus dipertahankan," kata Ismed seusai laga.
"Saya menilai mereka tidak mengeluarkan kata-kata rasialis lagi, teror secara langsung pemain lawan dan ini sikap positif," tuturnya.
Baca juga: [VIDEO] Cuplikan Pertandingan Liga 1 2019, Persija Vs Persib
Laga Persija vs Persib Bandung itu berakhir imbang 1-1.
Macan Kemayoran unggul terlebih dahulu lewat gol Marko Simic pada menit ke-75.
Maung Bandung bisa menyamakan kedudukan pada masa injury time lewat Artur Gevorkyan. (Muh. Robbani, Moch Hary Prasetya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.