"Mundur bagi saya adalah pengecut. Seorang singa tidak sepantasnya mundur. Singa itu dipecat, atau dihukum. Itu singa menurut saya. Jadi sekarang tiba saatnya dan pergantian ke Coach Milan Petrovic semoga bisa membawa Arema menjadi yang terbaik," tegasnya.
Milan Petrovic pun menggantikan pria yang akrab disapa Gethuk itu menjadi pelatih kepala Arema FC.
3. Rudy Eka Priyambada (PS Tira)
Pelatih selanjutnya yang menjadi korban keganasan Liga 1 adalah pelatih PS Tira, Rudy Eka Priyambada.
Kekalahan PS Tira pada pekan ke-11 dari tuan rumah Persela Lamongan dengan skor telak 1-4 menjadi laga perpisahan pelatih 35 tahun ini.
Digadang-gadang bakal mendongkrak tim berjulukan Young Warriors, justru performa tim tidak stabil.
Sempat optimistis di awal kompetisi dengan mampu menahan imbang tuan rumah Persib Bandung dan mengalahkan Madura Uited, justru saat ini PS Tira berada di jurang degradasi.
Rudy Eka Priyambada diberhentikan sebagai pelatih kepala per Kamis (31/5/2018).
4. Milomir Seslija (Madura United)
Milomir Seslija diganti karena tiga pertandingan terakhir Madura United yang kurang bagus, yaitu dua kali kalah satu kali imbang dengan jumlah skor yang cukup besar.
Torehan buruk tersebut diantaranya kekalahan telak dari Persipura 0-6, ditahan imbang dengan Persebaya 2-2, dan takluk dengan skor 0-2 dari tuan rumah PSM Makassar.
Selain itu, Madura United mengganti Seslija karena pertimbangan adanya urusan keluarga dar sang pelatih.
Setelah tak ditangani Seslja, Madura United kemudian menunjuk Gomes de Oliviera.
5. Peter Butler (Persipura Jayapura
Persipura Jayapura memecat Peter Butler sebelum perjanjian kontrak yang semestinya berlangsung selama semusim selesai.
kerjasama keduanya berakhir lantaran faktor teknis. Hasil buruk skuat Mutiara Hitam pada empat pertandingan terakhir menjadi alasan dibalik pencopotan pelatih asal Inggris tersebut.
Sebelumnya, Boaz Solossa dkk gagal memetik kemenangan pada empat laga terakhir.
Bahkan, dua kekalahan terpaksa ditelan skuat Mutiara Hitam. Kekalahan tersebut didapat saat Persipura melakoni laga tandang ke markas Persija Jakarta dan Bali United.
Sementara dua laga lain, mereka hanya mampu memetik satu poin saat menjamu PSM Makassar di kandang dan ditahan imbang di markas Persebaya.