Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Conmebol Korupsi, Messi Terancam Hukuman 2 Tahun

Kompas.com - 08/07/2019, 06:41 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Megabintang timnas Argentina Lionel Messi kini terancam mendapatkan sanksi karena protes yang ia lancarkan kepada Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (Conmebol).

Setelah hanya mampu membawa Argentina meraih peringkat ketiga Copa America 2019, Messi menyebut Conmebol telah melakukan korupsi.

Ia menyebut Brasil sudah di-setting untuk menjadi juara Copa America 2019.

"Saya tidak ikut menerima medali karena tidak ingin menjadi bagian dari korupsi ini. Brasil akan menjadi juara dan semuanya telah diatur untuk mereka," ucap Messi seusai laga perebutan tempat ketiga melawan Cile, Minggu (7/7/2019).

Baca juga: Argentina Vs Cile, Scaloni Tak Paham dengan Kartu Merah Messi

Setelah laga tersebut, Messi memang tak hadir dalam penyerahan medali perunggu untuk skuad Argentina.

Sebelumnya, ia bersama pemain Cile, Gary Medel, diusir wasit saat laga berjalan 37 menit.

"Saya pikir mereka memberi kartu merah karena kritik saya pada Copa America kali ini," ujar Messi.

Ucapan Messi tersebut ternyata bisa berbuntut panjang.

Seperti yang dilansir BolaSport dari AS, kapten timnas Argentina itu mungkin saja menghadapi skors atau larangan bermain di level internasional selama dua tahun, dengan catatan terbukti bersalah.

Messi dihadapkan pada pasal dalam regulasi Conmebol tentang "tuduhan, penghinaan, atau pelecehan integritas terhadap institusi atau secara personel".

Conmebol pun sudah memberi reaksi tegas sebagai respons terhadap tudingan Messi.

"Kami tidak dapat menerima bahwa beberapa insiden di kompetisi yang melibatkan 12 tim, dengan semuanya berada dalam posisi setara, mendapat tuduhan tak berdasar dan mempertanyakan integritas Copa America," tulis pernyataan resmi Conmebol.

Baca juga: Argentina Kalahkan Cile, Lionel Messi Menolak Ikut Penyerahan Medali

"Tuduhan ini menunjukkan kurangnya rasa hormat terhadap kompetisi, semua pemain, dan ratusan pelaku profesional dari Conmebol yang sejak 2016 telah bekerja tanpa lelah untuk menjadikan sepak bola Amerika Selatan transparan," lanjut pernyataan itu.

Jika Conmebol membawa urusan ini ke pengadilan dan Messi terbukti bersalah, kolektor lima gelar Ballon D'or itu bisa diganjar sanksi dilarang memperkuat Argentina hingga 2021.

Artinya, Messi akan absen memperkuat Argentina pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Halaman:
Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com