Bahas Transfer Icardi, Direktur Olahraga Juventus Temui Wanda Nara

KOMPAS.com - Direktur Olahraga Juventus, Fabio Paratici, dikabarkan bertemu dengan Wanda Nara untuk membahas transfer bomber Inter Milan, Mauro Icardi.

Juventus terus bergerak untuk mendapatkan pemain buruannya pada bursa transfer musim panas ini.

Setelah berhasil mengamankan tanda tangan gelandang jangkar, Adrien Rabiot, dari Paris Saint-Germain (PSG), Si Nyonya Besar kini berfokus untuk menambah kekuatan di sektor penyerangan mereka.

Baca juga: Berita Transfer, Buffon Selangkah Lagi Kembali ke Juventus

Salah satu yang menjadi target utama adalah penyerang Inter Milan, Mauro Icardi.

Masa depan Icardi di Inter dipertanyakan sejak musim 2018-2019 lalu.

Bomber berpaspor Argentina itu kerap tersandung masalah yang menyebabkan dirinya dibekukan oleh klub.

Baca juga: Gabung Juventus, Rabiot Ikuti Jejak Para Legenda Perancis

Jabatan sebagai kapten Inter pun dicopot dan diberikan kepada kiper Samir Handanovic.

Nasib Icardi di Giuseppe Meazza semakin tidak menentu setelah kedatangan Antonio Conte.

Pasalnya, mantan arsitek Juventus itu sudah mengisyaratkan bahwa Icardi tidak masuk dalam rencananya musim depan.

Baca juga: Ingin Bermain dengan Ronaldo, Alasan Adrien Rabiot Gabung Juventus

Situasi tidak menentu yang dialami Icardi ini dimanfaatkan Juventus untuk membuat tawaran menarik untuk Inter.

Dilansir dari Calciomercato, Juventus mengutus Direktur Olahraga, Fabio Paratici, untuk bertemu dengan istri sekaligus agen Icardi, Wanda Nara.

Dalam pertemuan yang digelar pada Rabu (3/7/2019) waktu setempat, Paratici dilaporkan telah mengajukan beberapa tawaran untuk menarik Icardi ke Turin.

Baca juga: Juventus Siap Korbankan Dybala demi Kembalikan Pogba

Juventus dikabarkan bersedia menebus Icardi dengan mahar sebesar 60 juta euro (sekitar Rp 956 miliar).

Bukan hanya itu, juara bertahan Liga Italia itu juga berani menggaji Icardi sebesar 8 juta euro (sekitar Rp 127 miliar) per tahun.

Beberapa tawaran itu diyakini sulit ditolak oleh Inter Milan yang kini sedang membutuhkan dana tambahan untuk memboyong Romelu Lukaku dari Manchester United.