Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aji Santoso Berharap Suksesornya Bisa Bawa Persela Bertahan di Liga 1

Kompas.com - 30/06/2019, 16:04 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Aji Santoso sudah resmi memutuskan berpisah dengan Persela Lamongan pada Minggu (30/6/2019).

Langkah itu dibuat saat tim berjulukan Laskar Joko Tingkir tersebut sedang melakukan persiapan menghadapi tuan rumah Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 2019, Senin (01/7/2019).

Ini tentu saja sebuah kabar yang mengejutkan sekaligus pukulan telak bagi tim. Sebab, Aji sudah menukangi Persela Lamongan dalam beberapa musim terakhir. Dengan demikian, sang pelatih sudah memiliki hubungan emosional yang cukup kuat dengan tim.

Baca Juga: Aji Santoso Resmi Mundur dari Jabatan Pelatih Persela Lamongan

Meski tak lagi menukangi tim, Aji Santoso berharap sosok pengganti dirinya dapat membawa Persela lebih berprestasi. Setidaknya, sang suksesor bisa membawa Persela bertahan di Liga 1 pada musim depan.

"Saya dulu masuk Persela, beberapa kali menyelamatkan tim dari degradasi. Alhamdulillah sukses," ujar Aji Santoso, Minggu (30/6).

"Saya juga kepengen keluar dengan baik-baik. Jadi secara kekeluargaan, baik manajemen dengan pelatih, pelatih dengan pemain, sama sekali tidak ada masalah."

"Saya mundur ini, semata-mata sampai dengan pekan kelima Persela belum mendapat prestasi."

Aji mengawali karier kepelatihan di Persela pada musim 2016-2017. Dia menggantikan posisi Sutan Harhara.

Pelatih Persela Aji Santoso (kiri) saat berdiskusi dengan Muhammad Hambali Tholib dalam sesi latihan.Dok. Official Persela Pelatih Persela Aji Santoso (kiri) saat berdiskusi dengan Muhammad Hambali Tholib dalam sesi latihan.

Moncernya penampilan tim waktu itu, membuat Arema FC sempat kepincut dan menawarinya sebagai pelatih kepala pada musim berikutnya.

Namun Aji gagal di Malang. Arema FC tampil kurang impresif sehingga kerja sama dirinya bersama Arema FC berakhir dini.

Kemudian, Aji kembali berkiprah bersama Persela menggantikan posisi Heri Kiswanto pada musim 2017. Dia terus menangani Persela hingga menyatakan mundur pada hari ini.

"Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih kepada pengurus, yang telah memberikan kepercayaan kepada saya untuk berkiprah di Persela," ujar Aji.

"Terima kasih juga kepada pemain, kerja sama luar biasa selama hampir empat tahun dan saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada suporter yang tidak henti-hentinya dan tidak ada lelah mendukung Persela," ucap dia.

Baca Juga: Alasan Aji Santoso Putuskan Mundur sebagai Pelatih Persela

Aji juga meminta maaf kepada manajemen dan suporter serta penggemar Persela. Sebab, hingga lima pertandingan awal kompetisi musim ini, Persela belum bisa mempersembahkan kemenangan, meskipun sudah tiga kali menjalani laga kandang.

"Saya mohon maaf kepada manajemen, pemain dan juga suporter. Sampai saat ini, sampai dengan pertandingan kelima, kami belum mampu mendapat hasil yang diharapkan," kata Aji.

Persela baru mendapatkan dua poin dari lima pertandingan yang sudah dilakoni pada musim ini. Mereka hanya mampu bermain imbang 2-2 saat menjamu Persipura Jayapura, kemudian ditahan Persija Jakarta (0-0), juga di Stadion Surajaya, Lamongan.

Tiga pertandingan lainnya berakhir dengan kekalahan. Persela dibuat malu ketika menjamu Madura United karena kalah 1-5, kalah 2-3 dari Arema FC dan menyerah 1-3 dari tuan rumah Bhayangkara FC.

Rentetan hasil mengecewakan itu membuat Persela menempati zona degradasi, tepatnya peringkat ke-17 klasemen sementara. Mereka unggul satu poin atas Barito Putera selaku juru kunci dan tertinggal satu angka dari Arema FC di urutan ke-15.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com