Ada Alasan di Balik Perobohan San Siro

MILAN, KOMPAS.com - Inter dan AC Milan setuju untuk merobohkan Stadion San Siro dan digantikan dengan stadion baru.

Rencananya, pembangunan stadion baru itu akan memakan bisaya sekitar 700 juta euro (11,2 triliun rupiah).

"Kami akan memiliki San Siro Baru dengan menggusur yang lama, areanya masih di San Siro yang sekarang," kata Presiden AC Milan, Paolo Scaroni kepada ANSA.

Bersamaan dengan kabar tersebut, muncul berita bahwa kota Milan akan dijadikan tuan rumah Olimpiade Musim Dingin pada 2026.

Baca juga: Inter Milan dan AC Milan Setuju Bangun San Siro Baru

Dilansir dari ANTARA, Olimpiade Musim Dingin 2026 akan diadakan di Milan atau Cortina d'Ampezzo. Olimpiade ini akan berlangsung pada 6-22 Februari 2026.

"Selamat kepada Milan/Cortina d'Ampezzo. Semangat dan pengetahuan fans Italia, bebarengan dengan pengalaman menyelenggarakan acara-acara yang akan menciptakan atmosfer yang sempurna untuk para para atlet terbaik dunia," ujar Presiden The International Olympic Committe (IOC), Thomas Bach.

Usut punya usut, pembangunan stadion baru San Siro memang ada hubungannya dengan tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2026. Hal tersebut dikonfirmasi langsung oleh Walikota Milan, Paolo Scaroni.

Baca juga: Pepe Reina Lebih Senang Bertahan di AC Milan

"Bagaimanapun, saya berharap Olimpiade akan dilaksanakan di stadion baru yang kami bangun. Ada banyak alasan mengapa kami membangun stadion baru," papar Scaroni, dikutip dari Football Italia.

Hal senada juga diungkapkan oleh CEO Inter, Alessandro Antonello.

"Kami telah mengerjakan proyek ini selama berbulan-bulan, bersama dengan AC Milan."

"Kami benar-benar akan terus bermain di stadion lama, kemudian memiliki tempat baru, yang mungkin juga akan siap untuk Olimpiadem," cetus Antonello.

Diprediksi, stadion baru akan dirampungkan pada 2022.