KOMPAS.com - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) akhirnya mengeluarkan rekomendasi gelaran kompetisi Liga 2 2019.
Rekomendasi ini diberikan setelah para klub yang masih bermasalah dengan tunggakan gaji pemain bisa menyelesaikan permasalahannya sebelum kick off Liga 2019 yang dijawalkan dimulai pada hari ini, Sabtu (22/6/2019).
Sebelumnya, hingga Rabu (19/6/2019), BOPI melaui rilis terbarunya enggan mengaluarkan rekomendasi Liga 2 karena masih terdapat tiga klub yang bermasalah dalam pemenuhan hak pemain, yakni PSMS Medan, PSPS Riau, dan Sriwijaya FC.
Baca juga: BOPI Akan Panggil PT LIB soal Kerusuhan Laga PSS Sleman Vs Arema FC
PSMS masih menunggak gaji 17 pemain, PSPS Riau 12 pemain, dan Sriwijaya dua pemain.
Pada Jumat (21/6/2019), BOPI melakukan pertemuan dengan Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) melakukan pertemuan untuk membahas soal tunggakan gaji pemain.
Pada pertemuan tersebut, PSPS Riau dinyatakan bebas dari tunggakan gaji 12 pemainnya (sebesar Rp498.000.000) setelah PT LIB memberi jaminan cek sebesar Rp500.000.000.
Baca juga: BOPI Berharap Ada Sanksi Terkait Kerusuhan PSS Sleman Vs Arema
Sementara itu, PSMS melalui suratnya kepada APPI pada 19 Juni dengan nomor 078/PSMS/VI/2019, mengaku sudah mencapai kesepakatan dengan PT LIB untuk mengangsur pembayaran hutang gaji pemain hingga Agustus 2019.
Namun, hal tersebut ditolak oleh BOPI. PSMS diminta oleh APPI untuk melunasinya secara tunai.
Akhirnya, klub asal Sumatera Utara itu bisa menunjukkan slip setor tunai Bank berupa pelunasan gaji 17 pesepakbola PSMS Medan pada pertemuan yang terjadi di kantor BOPI tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.