KOMPAS.com - Legenda hidup AS Roma, Francesco Totti, menanggalkan jabatan direktur klub Liga Italia tersebut per Senin (17/6/2019).
Setelah menjalani 30 tahun karier sebagai pemain dan duduk di manajemen, Francesco Totti pergi dari AS Roma dengan menyisakan kekesalan dan amarah.
"Ini adalah hari yang sebenarnya tidak pernah diharapkan akan datang," kata Francesco Totti dalam jumpa pers seperti dikutip dari Football Italia.
Baca juga: AS Roma Bantah Berita soal Friksi De Rossi dengan Totti
"Saya merasa tidak bisa mengekpresikan diri di sini. Saya tidak pernah dilibatkan dalam proyek-proyek penting," tuturnya.
Mantan kapten AS Roma itu ditunjuk menjadi petinggi klub selepas pensiun pada musim panas 2017 itu.
Menurut Totti, tahun pertama sebagai direktur dirinya sudah tahu dengan gelagat tak sedap itu.
Akan tetapi, dia memakluminya karena tahu diri bahwa masih baru di jajaran manajerial.
"Namun, pada tahun kedua, saya tahu apa yang harus dilakukan tetapi kami justru tidak pernah saling membantu. Tidak kompak," ucap Totti.
Baca juga: Totti Larang AS Roma Pensiunkan Nomor 10
"Jujur saja, mereka (petinggi lain) tidak pernah memedulikan saya. Mereka tidak pernah melibatkan saya dalam setiap keputusan klub," ujarnya merutuk.
Merasa dirinya tidak dihargai itulah yang membuat Totti memutuskan pergi. Apalagi, banyak janji manajemen AS Roma yang diakuinya tak pernah ditepati.
Sebenarnya, isu Totti bakal keluar sudah mencuat dalam beberapa bulan terakhir.
Dia kerap kesal dengan putusan petinggi klub yang dipimpin sang pemilik, pebisnis asal Amerika Serikat, James Pallotta.
"Mereka seperti ingin menyingkirkan orang-orang Roma dari klub ini," kata Totti.
Baca juga: Demi Roma, Totti Tolak Tawaran Penting dari Real Madrid pada 2004
Totti yang kini berusia 42 tahun menghabiskan seluruh karier profesionalnya sebagai pemain AS Roma. Dia tampil dalam 786 laga dan mengemas 307 gol.
Dia pertama kali bergabung dengan akademi klub pada 1989. Dia menjalani debut pada musim 1992-1993.
Pada akhir musim 2016-2017, Totti memutuskan pensiun. Hanya, dia mengaku bahwa putusan pergi dari Roma saat ini lebih menyakitkan ketimbang saat gantung sepatu.
"Momen saat ini lebih buruk ketimbang saya pensiun sebagai pemain," ucapnya melanjutkan.
Baca juga: Tangis Totti Saat Bacakan Surat Perpisahan di Hadapan Publik Olimpico
"Saya seperti sekarat karena harus meninggalkan klub ini. Mungkin, saya merasa lebih baik mati," ujarnya lagi.
Kendati demikian, Totti tetap berterima kasih kepada Pallotta. Dia pun memberi nasihat khusus kepada sang pemilik.
"Pallotta dikelilingi oleh orang-orang yang salah," ucap Totti.
Official statement from AS Roma: Francesco Totti
?? https://t.co/SmLpy7Qfrv pic.twitter.com/R0AuYfSCOx
— AS Roma English (@ASRomaEN) June 17, 2019
"Dia tidak berada di klub ini sehingga tak mengetahui banyak hal. Namun, saya tahu," katanya.
Francesco Totti pun meminta publik tak menganggapnya berseberangan dengan Pallotta. Dia hanya berharap sang pemilik klub berubah.
Pihak AS Roma lantas mengeluarkan pernyataan resmi terkait putusan Totti pergi.
Kendati demikian, mereka tak bisa mencegahnya tak mendoakan sang legenda sukses.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.