Los Angeles Lakers Dikabarkan Rekrut Anthony Davis

KOMPAS.com - Los Angeles Lakers berupaya melakukan pembenahan agar dapat bersaing memperebutkan gelar juara NBA pada musim depan.

Tak hanya merekrut Frank Vogel sebagai pelatih anyar, Los Angeles Lakers dikabarkan juga bakal mendatangkan pemain bintang untuk meningkatkan kualitas tim.

Baca juga: Malaysia Butuh Lebih dari 5 Tahun untuk Temukan Lee Chong Wei Baru

Kabar terbaru menyebutkan bahwa Lakers akan mendatangkan big man New Orleans Pelicans, Anthony Davis.

Kabar keberhasilan Los Angeles Lakers merekrut Anthony Davis itu diungkapkan oleh kolumnis ESPN, Adrian Wojnarowski.

Berdasar sumber yang dimilikinya, Wojnarowski menyebut Lakers telah sukses mendatangkan Davis dari Pelicans dengan skema trade atau pertukaran.

Demi mendatangkan seorang Anthony Davis, Los Angeles Lakers harus melepas tiga pemain serta tiga hak pilih putaran pertama NBA Draft mereka ke New Orleans Pelicans.

Ketiga pemain yang dilepas Lakers adalah Lonzo Ball, Brandon Ingram, dan Josh Hart.

Isu kedatangan Anthony Davis ke Los Angeles sebenarnya sudah mulai tercium sejak beberapa bulan yang lalu.

Pemain berjulukan The Brow tersebut sempat meminta Pelicans untuk ditukar pada Januari 2019 meski kontraknya masih tersisa satu musim.

Walau tak menjamin prestasi instan, tetapi kedatangan Anthony Davis ke Staples Center dipercaya bisa meningkatkan pamor Lakers yang pudar dalam beberapa musim terakhir.

Pasalnya, Los Angeles Lakers bakal memiliki dua megabintang sekaligus dalam sosok Anthony Davis dan LeBron James yang sudah bergabung sejak musim lalu.

Lakers pun dikabarkan masih mengincar satu pemain bintang lain dari daftar free agent pada awal musim depan.

Baca juga: Hentikan Langkah Tom Schwarz dalam Dua Ronde, Tyson Fury Juara

Apalagi mereka memiliki ruang gaji yang cukup longgar untuk melakukan hal tersebut.

Meski begitu, kedatangan Anthony Davis ke Los Angeles belum bisa dianggap sah karena belum ada pernyataan resmi dari kedua tim atau pemain yang bersangkutan.

Yang jelas, Los Angeles Lakers menunjukkan tekad serius memperbaiki organisasi mereka yang berantakan karena sudah enam musim beruntun gagal menembus fase playoff.